http://infobmi.blogspot.com/. Powered by Blogger.

Saturday, April 5, 2014

Pukuli TKI, Kepala Pabrik Jepang Segera Dipanggil Polisi



TOKYO- Kepala Pabrik perusahaan plastik yang berdiri 1988, Sanno, Hamada Masashi, minggu ketiga bulan April ini akan menghadap polisi Shiga dan selanjutnya akan diproses ke pengadilan di Jepangakibat pemukulan yang dilakukannya terhadap tenaga kerja Indonesia, Deni Suharlan, 17 Februari 2014.
Demikian ungkap sumber Tribunnews.com,Sabtu (5/4/2014). "Namun untuk sampai ke pengadilan prosesnya masih lama karena itu tergantung kepada keputusan polisi Jepangdan pembicaraan kedua belah pihak nantinya, bisa saja terjadi perdamaian dan sebagainya," ungkapnya.
Pembimbing Deni yang juga anggota perburuhan perfektur Shiga, Kazuo Murata mengakui telah terjadi pemukulan terhadap Deni. "Benar itu pemukulan bukan kecelakaan," paparnya khusus kepada Tribunnews.com.
Menurutnya, semua sudah diserahkan kepada kepolisian dan Murata sudah menceritakan semuanya kepada pihak KJRI (Konjen Indonesia) di Osaka.
Sementara itu Konjen Indonesia di Osaka dalam posting di Facebooknya, Jumat (4/4/2014) kemarin melaporkan perkembangan kasus pemukulan tersebut.
Pihak KJRI per tanggal 17 Maret 2014 melalui penasehat hukum telah menghubungi pihak kepolisian Shiga Prefektur. Hasilnya, belum ada pemanggilan atas pelaku pemukulan menunggu proses lebih lanjut. Oleh karena itu pihak KJRI memantau terus atas perkembangan Deni Suharlan per telepon, seperti perkembangan penglihatannya setelah menjalankan operasi mata pada tanggal 3 Maret 2014 serta hak-hak apa saja yang telah diterimanya selama Deni tidak bekerja kembali.
Pihak penyalur, tambah KJRI Osaka, terus berupaya mencarikan perusahaan baru sesuai dengan keahlian yang bersangkutan. Kemudian Jumat (4/4/2014) pihak KJRI memantau kembali perkembangan Deni.
"Setelah menjalankan operasi mata pada tanggal 3 Maret 2014, serta telah menjalankan pengecekan ulang dari hasil operasi mata pada tanggal 18 Maret 2014, namun sampai dengan saat ini, masih dirasakan sakit, sehingga akan dilakukan kembali pengecekan mata pada tanggal 5 April 2014," tulis KJRI Osaka.
Dijelaskan juga bahwa Deni tidak dikenakan biaya rumah sakit karena sudah ditanggung oleh pihak asuransi.
Dari Kepolisian Shiga Prefektur telah mengirimkan surat pemanggilan kepada pelaku pemukulan yang akan dilaksanakan dalam minggu ketiga pada bulan April ini.
"Dapat kami ingatkan kembali, bahwa proses hukum membutuhkan waktu untuk penyelidikan, pembuktian, persidangan, penyimpulan, keputusan dan penyelesaian yang tidak singkat. Selama proses hukum Jepangberlangsung, KJRI Osaka akan terus memberi perhatian, mamantau dan memastikan proses hukum berjalan adil dan sebagaimana mestinya," tulis KJRI.
Pabrik Sanno adalah pabrik pembuatan dan penjualan-penjualan perakitan produk plastik industri, manufaktur dan penjualan, elastomer molding, fluor resin molding, presisi plastik cetakan, dan teknik cetakan.
"Sekitar 20 tenaga kerja Indonesia saat ini bekerja di pabrik tersebut," ungkap sumber TRIBUNNEWS.COM

Wanita 24 Tahun Disiram Bensin dan Dibakar Suaminya


UB Photos
Ilustrasi wanita dibakar suami

BANGKA- Yd (33), warga jalan Lintas Timur, Selindung, Pangkalpinang harus mempertanggung jawabkan perbuatannya dibalik jeruji besi.
Yd diamankan Satuan Reserse Kriminal Polres Pangkalpinang , karena terlibat aksi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), Selasa (1/4/2014) sore.
Pria 33 tahun ini, diduga sengaja menyiram tubuh istrinya Kilincem (24), menggunakan bensin lalu menyundutkan api ke pakaian korban.
Kilincem akhirnya mengalami luka bakar di bagian pinggang, dan kaki sebelah kiri.
Kabag Ops Polres Pangkalpinang Komisaris Wagianto mengatakan, pelaku ditangkap setelah adanya laporan dari pihak keluarga korban.
Kekinian, pelaku sudah ditahan di rumah tahanan (rutan) Mapolres Pangkalpinang "Pelaku ditangkap setelah adanya laporan dari pihak keluarga. Saat ini sudah diamankan di rutan Polres Pangkalpinang guna kepentingan pemeriksaan," kata Wagianto, Jumat (4/4/2014)
Sumber TRIBUNNEWS.COM

Bus Rombongan SD Terguling di Pasuruan, 3 Terjepit


Surya
Proses evakuasi korban yang masih terjepit di dalam bus pariwisata yang terguling di Pasuruan, Sabtu (5/4/2014)

PASURUAN -Bus pariwisata terguling di Dusun Renes Desa Ngembal, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Sabtu (5/4/2014) sore, sekitar pukul 15.25 WIB.
Bus bernomor polisi W7876UR tersebut baru saja mengantar rombongan siswa SD Candi Sidoarjo ke objek wisata Bukit Flora, Kelurahan Nongko Jajar, Kecamatan Tutur.
Salah seorang warga, Tohir, mengatakan bus yang melaju dari arah timur itu tampak oleng sebelum terguling.
Bus juga sempat menabrak warung kopi miliknya dan dua sepeda motor yang diparkir di depan warung.
"Busnya melaju kencang dari arah timur. Sudah tampak oleng pada saat turun," kata Tohir, saat ditemui di lokasi, Sabtu (5/4/2014).
Pantauan di lokasi, tiga penumpang bus masih terjepit di dalam bus. Mereka belum dapat dievakuasi.
Hingga berita ini dikirimkan, para petugas kepolisian sedang mencoba untuk membalik posisi bus tersebut.
Sementara itu, korban selamat langsung dibawa ke puskesmas Purwosari.(Rahadian Bagus)
Sumber TRIBUNNEWS.COM

Penampakan di Foto Ini Bukti `Makhluk Mistis` Peri Nyata?


ManchesterPeri adalah makhluk mistis bersayap yang biasanya muncul dalam dongeng dan cerita rakyat. Namun, John Hyatt, seorang dosen sebuah universitas di Inggris yakin, kameranya telah mengabadikan penampakan sosok tak biasa. Yang mirip peri.
Bagaimana gambar 'peri' itu didapat? Pria 52 tahun yang menjadi Direktur Manchester Institute for Research and Innovation in Art and Design (MIRIAD) awalnya berniat mengambil sejumlah foto pemandangan dan alam di sekitar rumahnya.
Saat memperbesar gambar-gambar hasil bikinannya, Hyatt terkejut bukan kepalang saat melihat penampakan sekelompok makhluk terbang kecil.
Saat melihatnya lebih cermat, makhluk aneh itu bentuknya menyerupai manusia.
Kepada Manchester Evening News, ia bersikukuh foto itu asli. Tanpa rekayasa. Hyatt menambahkan, ia tak pernah menyebut dengan tegas bahwa makhluk itu adalah peri. Orang-orang yang menjulukinya demikian setelah melihat hasil bidikannya di media sosial.
"Aku mengambil sejumlah gambar lalat dan serangga, namun bentuk makhluk itu sangat berbeda," tambah Hyatt seperti Liputan6.comkutip dari News.com.au, Sabtu (5/4/2014). "Orang boleh memutuskan sendiri apa yang mereka lihat."
Ia sendiri mengaku tak percaya makhluk-makhluk yang ada dalam fotonya adalah versi kecil manusia. Namun, "foto-foto itu terlalu kabur untuk ditentukan apa gerangan makhluk itu sebenarnya -- tapi seakan menunjukkan kelompok 'peri' bersenang-senang dan melakukan tarian di bawah sinar matahari," kata Hyatt.
Gambar penampakan diduga peri sudah banyak bermunculan di internet selama bertahun-tahun. Namun, kebanyakan dianggap palsu dan tak terbukti kebenarannya.
Kurcaci

Makhluk mistis yang lain jadi alasan untuk aktivis lingkungan di Islandia turun ke jalan, menentang pembangunan jalan yang menembus daerah batuan vulkanik di Semenanjung Alftanes, tak jauh dari ibukota, Reykjavik.
Para aktivis beralasan, pembangunan jalan akan mengganggu habitat kurcaci yang diyakini tinggal di antara bebatuan.
Kurcaci dan peri. Dua makhluk itu erat kaitannya dalam cerita rakyat setempat. Kurcaci, khususnya, muncul dari mitologi Nordik awal. Jajak pendapat menunjukkan, lebih dari separuh warga Islandia yakin keberadaan kurcaci, atau setidaknya, tidak mengenyampingkan kemungkinan keberadaan mereka.
Kok bisa warga 'negeri es' percaya makhluk mistis itu? Konsep Islandia terhadap alam adalah untuk melestarikan makhluk-makhluk magis itu.
Dalam buku,"Icelandic Folk and Fairy Tales"-- kisah rakyat dan dongeng Islandia, penulis May dan Hallberg Hallmundsson menjelaskan bagaimana konsep Islandia untuk alam terkait dengan cerita rakyat tentang kurcaci dan peri.
"Rakyat Islandia sangat terhubung dengan Tanah Airnya, mungkin lebih daripada yang lain...Rasa cinta untuk negeri dalam arti fisik: tanah, gunung-gunung, sungai, lembah, gunung berapi yang terus melontarkan lava, juga pada es yang membeku," demikian tertera dalam buku itu, seperti dimuat situs sains,LiveScience.
"Dan bagi warga Islandia, bumi bukan hanya akumulasi benda mati -- tumpukan batu dan butiran tanah -- namun entitas yang hidup. Segala fitur pemandangan punya karakternya sendiri. Dihormati atau ditakuti. Dianggap hidup."
Jiwa-jiwa yang hidup diyakini menghuni bukit dan aliran air. Di Islandia, mereka dipersonifikasikan sebagai kurcaci dan makhluk gaib lainnya.
(Elin Yunita Kristanti) sumber Liputan6.com

Kelompok Abu Sayyaf Diduga Jadi Dalang Penculikan di Malaysia

Dua warga Shanghai dan Filipina diculik dari Singamata Reef Resort.

Ilustrasi penculikan
Dua sandera asal Shanghai, Tiongkok dan Filipina yang diculik dari tempat peristirahatan, Singamata Reef Resort, Malaysia, dilaporkan masih dalam keadaan hidup dan tengah disekap di sebuah pulau di selatan Filipina. Polisi Sabah menyebut mereka berhasil mengidentifikasi lokasi tempat penyekapan dan identitas penculik.
Dilansir dari laman Malaysia,The Star, Sabtu, 5 April 2014, hal itu disampaikan Direktur Jenderal Komando Keamanan bagian timur Sabah, Esscom, Mohammad Mentek. Informasi itu diperoleh berdasarkan keterangan agen intelijen mereka.
Salah satu penculik diyakini juga terlibat dalam aksi penculikan terhadap perempuan Taiwan di Pulau Pom Pom pada 15 November 2013 kemarin.
"Sementara pelaku lainnya terkait dengan aksi penculikan di Pulau Sipadan tahun 2000 lalu," ujar Mentek kepada media pada Jumat kemarin.
Salah satu pelaku diyakini bernama Murphy Ambang Ladjia atau kerap disebut Haji Gulam. Menurut tentara keamanan Filipina dan Malaysia, Murphy pernah bergabung dalam Front Pembebasan Bangsa Moro (MNLF).
Namun, saat ini dia diyakini telah menjadi sub-komandan bagi kelompok Abu Sayyaf.
Menurut Mentek, kelompok penculik ini menginginkan uang tebusan dalam jumlah besar. Kelompok semacam itu aktif dan bergerak agresif di bagian selatan Filipina. Mentek menduga warga lokal Filipina turut memberikan informasi bagi pria bersenjata itu.
Dalam kesempatan itu, dia turut menyebut polisi Malaysia telah menahan 15 pekerja asing di resort tersebut, karena tidak memiliki dokumen bekerja yang sah. Departemen Imigrasi, kata Mentek, akan melakukan penyelidikan secara menyeluruh dan mengambil tindakan termasuk menahan pengelola resort itu.
Sebab, mereka telah mempekerjakan pekerja asing tanpa dokumen yang sah.
"Kami tidak bisa lagi berkompromi, sebab kami telah mengingatkan dan memberi nasihat kepada semua pengelola resort di daerah ini. Tetapi, mereka tetap saja tidak mematuhi," kata Mentek.
Dia menjelaskan, pada hari di mana terjadi penculikan, tentara keamanan berhasil memergoki perahu diduga akan digunakan oleh para penculik menuju Semporna. Empat perahu lainnya berhasil dicegah memasuki perairan Semporna.
Namun, dia tidak menjelaskan lebih jauh soal keberadaan perahu kelima yang kemungkinan berhasil lolos dan menuju ke Singamata resort.
Setelah penyelidikan, polisi menyebut empat pegawai resort dinyatakan tidak terkait dengan aksi penculikan. Tapi, mereka mencurigai bahwa target penculikan yang sesungguhnya yakni pekerja asal Filipina, Marcy Darawan.
Sebab, dalam insiden penculikan itu, pelaku lebih dulu menyekap Marcy di kamarnya baru kemudian menculik turis Tiongkok, Gao Huayun. Sumber news.viva.co.id

Isak Tangis Warnai Evakuasi Korban Tewas Kereta Api Malabar

Evakuasi masih berlangsung mengingat banyak korban dalam kereta.

Evakuasi penumpang kereta Malabar

Lima orang meninggal dunia akibat kecelakaan kereta api di Kabupaten Tasikmalaya, pada Jumat malam kemarin. Penumpang tewas setelah terjepit gerbong kereta yang ambles masuk jurang.
Kecelakaan kereta api Malabar tujuan Bandung-Malang itu terjadi di Kampung Terung, Mekarsari, Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya. Dua gerbong dan satu lokomotif terguling akibat bantalan rel ambles terbawa longsoran tanah.
Hingga Sabtu dinihari, tiga orang penumpang dipastikan tewas akibat terjepit gerbong kereta. Proses evakuasi jenazah berlangsung dramatis diwarnai isak tangis keluarga.
Petugas juga mengevakuasi dua orang warga yang terjepit, namun masih dalam keadaan hidup. Seluruh korban baik luka atau yang meninggal dibawa ke madrasah Kampung Mekarsari.
Kereta api Malabar dari Bandung tujuan Malang ambles setelah lokasi bantalan rel diguyur hujan deras. Diperkirakan amblesnya kereta mencapai 15 meter dari lintasan. Hingga saat ini, proses evakuasi masih berlangsung mengingat banyak korban dalam kereta.
Menurut Kapolresta Tasikmalaya Ajun Komisaris Besar Noffan Widyayoko, longsornya bantalan menyebabkan rel terputus total. "Belum bisa dilewati, rel terputus," kata Noffan.
Penumpukan penumpang
Dampak kereta anjlok itu juga menyebabkan ratusan penumpang kereta ekonomi tujuan Yogyakarta-Surabaya menumpuk di Stasiun Kiaracondong, Bandung. Penumpukan terjadi akibat terlambatnya jadwal pemberangkatan kereta.
PT Kereta Api Bandung melakukan antisipasi dengan cara mengalihkan jalur pemberangkatan kereta melalui jalur utara atau ke arah Cirebon.
Menurut pantauan, saat ini ratusan calon penumpang kereta api ekonomi Kahuripan dan Kutojaya tujuan Yogyakarta dan Surabaya menumpuk di Stasiun Kiaracondong. Mereka harus menunggu dua jam hingga kereta datang dan kembali diberangkatkan.
Kereta lain yang ikut terganggu keberangkatannya adalah Lodaya malam tujuan Solo dan Turangga.
Para penumpang berharap jalur anjlok di Tasikmlaya segera dipulihkan sehingga tidak perlu melalui jalur utara.
Laporan: Ipung S Munawar | tvOne Tasikmalaya dan Jhon Hendra | tvOne Bandung, Jawa Barat sumber news.viva.co.id

Gara-gara KA Malabar Anjlok, Rute KA Yogya-Bandung Dialihkan


Timlo.net – Manajer Humas PT
Kereta Api Indonesia Daerah
Operasi 5 Purwokerto, Jawa
Tengah, Surono mengatakan
bahwa sejumlah rangkaian KA
lintas selatan masih memutar
lewat jalur utara melalui
Cirebon, Jawa Barat.
“Hingga saat ini, normalisasi jalur
selatan pasca-anjloknya KA
Malabar di Ciawi, Kabupaten
Tasikmalaya, Jabar, masih
berlangsung. KA dari timur
(Yogyakarta) tujuan Bandung
sesampainya di Kroya, Cilacap,
Jateng, dibelokkan menuju
Purwokerto-Cirebon-Cikampek.
Demikian pula sebaliknya, KA
dari Bandung menuju Yogyakarta
dan Surabaya dialihkan menuju
Cikampek-Cirebon-Purwokerto-
Kroya,” katanya, Sabtu (5/4).
Seperti diketahui, KA Malabar
jurusan Bandung-Malang yang
melaju dari Bandung menuju
Tasikmalaya anjlok dan terguling
akibat jalur rel longsor pada hari
Jumat (4/4), pukul 19.00 WIB.
Lokomotif dan beberapa
rangkaian gerbong terguling
keluar dari jalur rel. Akibat
kejadian itu, empat penumpang
dikabarkan tewas dan puluhan
lainnya mengalami luka.
Demikian dilansir dari Antara.
Khusus untuk KA Serayu Pagi
jurusan Purwokerto-Kroya-
Bandung-Jakarta, kata Surono,
rangkaian KA tersebut untuk
sementara tidak masuk Bandung,
melainkan sesampainya di
Cikampek langsung menuju
Jakarta.
Oleh karena itu, kata dia,
pihaknya telah menyiapkan dua
opsi bagi calon penumpang KA
Serayu Pagi yang sudah telanjur
membeli tiket tujuan Bandung
dan sekitarnya.
“Opsi pertama, calon
penumpang KA Serayu Pagi
tujuan Bandung bisa
mengembalikan tiket yang telah
dibeli. Opsi kedua, mereka bisa
tetap menumpang KA Serayu
pagi hingga Cikampek dan
selanjutnya naik KA lain dari
Jakarta tujuan Bandung,”
katanya. [did]
Sumber: Timlo.net

Waspada, Penipu Sasar Keluarga Tersangka


Boyolali – Aksi penipuan
dengan modus menawarkan
bantuan pengurusan kasus di
Polres Boyolali kembali marak.
Kali ini, pelaku mencatut nama
pejabat Polres Boyolali dan
meminta imbalan berupa uang.
Pelaku sendiri menyasar keluarga
tersangka yang sedang menjalani
proses hukum.
Kapolres Boyolali AKBP Budi
Haryanto, melalui Kasat Reskrim
AKP Parwanto, untuk
memuluskan aksi penipuan
tersebut, pelaku mencatut
namanya. Ironisnya lagi, pelaku
juga memanfaatkan petugas di
kelurahan untuk menghubungi
keluarga korban dan
menyakinkan bila tawaran
tersebut bukan penipuan.
“Kemungkinan karena yang
mendatangi perangkt desa,
akhirnya keluarga korban
percaya dan mau mentransfer
sejumlah uang. Modusnya
seperti itu,” ungkap AKP
Parwanto ditemui di ruang
kerjanya, Jumat (4/4).
Menurut Kasat Reskrim, salah
satu keluarga tersangka yang
menjadi korban pencurian
adalah Karsini, warga Blagung,
Simo, yang merupakan tersangka
pembuang bayi. Kepada
keluarga ini, pelaku meminta
uang Rp 15 juta untuk
membebaskan tersangka.
Keluarga Karsini saat itu hanya
memiliki uang Rp 3 juta dan
sudah ditransfer ke rekening
pelaku.
“Korban baru tahu menjadi
korban penipuan setelah
menanyakan hal itu kepada
kami. Ternyata itu salah, dan
pelaku bukan petugas,” tandas
AKP Parwanto.
Korban penipuan dengan modus
akan membantu selama proses
hukum ini rata-rata dimintai
uang antara Rp 15 juta hingga
Rp 20 juta. Untuk itu, pihaknya
meminta masyarakat agar tidak
mudah percaya. Pasalnya, semua
kasus kriminal yang ada akan
tetap diselesaikan sesuai hukum
yang berlaku.
“Jangan mudah percaya, bila
menemukan kasus seperti itu,
segera konfirmasi kepada kami,
tetap waspada,” imbauanya,
Editor : Marhaendra Wijanarko
Sumber Timlo.net

4 Minggu Berlalu, Puing Pesawat MAS MH370 Belum Juga Ditemukan


Seorang personel militer Australia melakukan pencarian MH370 dari dalam pesawat RAAF AP-3C Orion (Reuters)
Perth- Empat minggu berlalu sejak pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH370 menghilang, tim pencari menghadapi misi pencarian yang paling sulit di perairan Samudera Hindia bagian selatan.
Kini, tim pencari berkejaran dengan waktu untuk mencari kotak hitam MH370 yang dalam beberapa hari lagi akan kehabisan baterai sehingga tidak lagi memancarkan sinyal untuk memberi tahu lokasinya. Berbagai peralatan canggih, termasuk alat pelacak kotak hitam milik militer AS sudah diterjunkan, seiring dimulai pencarian bawah laut pada Jumat (4/4) kemarin.
Pencarian terus dilakukan hingga hari ini dengan melibatkan 10 pesawat militer, 3 pesawat sipil dan 11 kapal laut dari berbagai negara. Armada tersebut akan menelusuri area perairan seluas 217 ribu kilometer persegi yang berjarak 1.700 kilometer barat Perth. Lokasi tersebut diyakini kuat sebagai lokasi jatuhnya MH370 yang membawa 239 orang di dalamnya.
"Jika kami belum menemukan apapun dalam waktu 6 minggu, kami akan terus melanjutkan karena ada banyak benda di dalam pesawat yang akan mengapung," ujar Purnawirawan Marsekal Udara Australia Angus Houston, yang merupakan koordinator operasi pencarian MH370, seperti dilansirReuters, Sabtu (5/4/2014).
"Pada akhirnya, saya merasa bahwa sesuatu akan ditemukan, yang akan membantu kami mempersempit area pencarian," imbuhnya.
Pencarian bawah laut dimulai dengan mengandalkan perlengkapan sonar yang mampu menangkap sinyal yang dipancarkan kotak hitam MH370 yang diduga ada di lautan dalam. Kotak hitam serta rekaman data penerbangan yang ada di dalamnya menjadi kunci utama untuk menyingkap misteri hilangnya MH370.
Namun terbatasnya masa aktif baterai pada pemancar kotak hitam yang hanya 30 hari menjadi tantangan besar. Diperkirakan baterai kotak hitam akan habis pada Senin (7/4) mendatang, sehingga setelah itu tim pencari tentu harus memikirkan cara lain yang lebih efektif untuk mencari lokasi kotak hitam yang sebenarnya.
Sementara itu, para pengamat menyebut bahwa pengerahan alat pelacak kotak hitam milik AS, Towed Pinger Locator (TPL) akan sia-sia tanpa diketahui lokasi pasti jatuhnya MH370. TPL memiliki batasan jarak serta harus ditarik dengan kapal dalam kecepatan rendah, sehingga diperkirakan tidak akan mampu 'memeriksa' area perairan yang luas dalam waktu cepat.
"Saya bahkan tidak menyebutkan area. Apa yang kita lakukan adalah melacak jalur perkiraan paling baik yang dilalui pesawat ini," ucap US Navy Captain Mark Matthews kepada Reuters.
"Ini mungkin akan memakan waktu beberapa hari untuk setiap ruas, jadi pencarian akan berjalan sedikit lambat," tuturnya. Sumber detik.com

Kontak tembak di perbatasan RI-PNG, dua aparat keamanan terluka

Jayapura,5/4 (Antara) - Kontak tembak antara aparat keamanan diperbatasan RI-Papua Nugini, Sabtu (5/4) menyebabkan dua anggota terluka.
Wartawan Antara dari perbatasan RI-PNG, melaporkan, kontak senjata yang terjadi sekitar pukul 09.00 WIT itu menyebabkan Kapolres Kota Jayapura Akbp Alfred Papare dan salah anggota TNI-AD Tugino mengalami luka akibat serpihan peluru saat terjadi baku tembak.
Insiden berawal ketika aparat keamanan memantau situasi di sekitar perbatasan sesaat setelah kelompok sipil bersenjata mengibarkan bendera "bintang kejora" melalui menara suar yang ada diperbatasan kedua negara.
Anggota TNI Tugino, langsung dievakuasi ke Jayapura.
Sedangkan Kapolres Kota Jayapura AKBP Papare yang mengalami luka-luka sempat melaporkan insiden yang dialaminya ke Kasdam XVII Trikora, Brigjen HInsa Siburian di pos pengamanan batas yang ada di perbatasan RI-PNG.
Hingga berita diturunkan masih terdengar suara tembakan dari sekitar perbatasan RI-PNG.
Bentrok di perbatasan Indonesia-PNG pasar ditutup
Jayapura (ANTARA News) - Pasar perbatasan yang berlokasi di perbatasan RI-Papua Nugini (PNG), Sabtu (5/4) ditutup sesaat terjadinya kontak senjata antara aparat keamanan dengan kelompok sipil bersenjata (KSB).
Wartawan Antara, Evarukdijati, dari pos perbatasan RI-PNG, melaporkan, pasar yang biasanya dibuka seminggu dua kali yakni setiap hari Selasa dan Sabtu, nampak tutup sesaat setelah terjadi kontak senjata di tapal batas kedua negara.
Beberapa pedagang yang sempat membuka los atau tempat jualan langsung menutup tempat jualannya.
"Kami terpaksa menutup tempat jualan dan pulang," aku Amir, salah satu pedagang yang ditemui sedang bersiap-siap kembali ke Jayapura.
Kontak senjata antara aparat keamanan dengan kelompok sipil bersenjata berawal dari aksi KSB mengibarkan bendera "bintang kejora" di ujung batas RI-PNG, sebelum titik nol.
Kontak senjata menyebabkan dua aparat keamanan mengalami luka akibat terkena pecahan kaca saat berada di menara suar.
Kedua anggota itu yakni Kapolres Kota Jayapura Akbp Alfred Papare terkena serpihan kaca di bagian lengan dan muka, sedangkan Serma Tugino, anggota Kodim Jayapura terkena dibagian samping kepala dekat telinga.
Dandim Jayapura Letkol Inf Wahyu kepada Antara mengaku belum mengetahui dengan pasti kelompok mana yang melakukan pengibaran bendera dan penembakan.
Hingga berita ini diturunkan masih terdengar bunyi tembakan.
(E006)
Editor: Ella Syafputri
Sumber Antara

NASIB TKI : TKI Asal Sragen Meninggal di Korea Selatan


Ilustrasi Tenaga Kerja Indonesia
SRAGEN— Kabar duka kembali menimpa tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Sragen. Seorang TKI bernama Slamet, 41, asal Dukuh Kepoh Lor, RT 029, Mojokerto, Kedawung meninggal dunia di Korea Selatan.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun Solopos.comdi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sragen, Slamet meninggal dunia Selasa (31/3/2014). Slamet meninggal setelah dirawat di salah satu rumah sakit (RS) di Korea Selatan selama satu malam.
Kepala Disnakertrans Sragen, Tasripin, mengungkapkan pihaknya menerima kabar duka tersebut Selasa (1/4/2014) pagi dari salah satu TKI di Korea Selatan. Dijelaskannya, informasi yang diperoleh dari BNP2TKI membenarkan kabar meninggalnya TKI tersebut. “Setelah menerima informasi itu, kami langsung cek ke lapangan. Dari kelurahan juga dapat informasi itu. Dia [Slamet] sakit mendadak,” ujar dia saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Jumat (4/4/2014).
Tasripin menjelaskan Slamet diketahui bekerja di sebuah perusahan knalpot di Korea. Diketahui, dia bekerja selama enam tahun. Terkait kepastian meninggalnya Slamet di tempat perantauan, Tasripin mengungkapkan Pemkab Sragen memberikan uang santunan kepada keluarga korban. Sementara itu, salah satu anak korban, Galih Priska Panji Anggraini, 24, menuturkan pihak keluarga mendapat kabar duka dari salah satu teman Slamet di Korea.
“Pulang kerja, bapak merasa tidak enak badan. Sudah diobati juga belum sembuh, akhirnya dibawa ke RS. Tetapi, sampai RS bapak sudah meninggal dunia,” katanya saat ditemui di rumahnya.
Galih menuturkan terakhir dirinya berkomunikasi dengan ayahnya akhir Maret lalu. Disampaikannya, ayahnya tak pernah mengeluhkan sakit selama menjadi TKI. Galih mengatakan Slamet merupakan tulang punggung keluarga. “Tidak ada riwayat sakit. Paling flu dan batuk. Selebihnya tidak ada,” ungkap dia.
Sejak awal 2014, setidaknya tiga TKI asal Sragen meninggal dunia. Sebelumnya, seorang TKI bernama Ngatini, asal Dukuh Ngrampal, Desa Kebonromo, Kecamatan Ngrampal, meninggal dunia di Arab Saudi 1 Februari silam. Pada awal Maret lalu, Febrian Fajar Pradana, 23, TKI asal Dukuh Grigit, RT 018, Desa Karangtalun, Tanon tewas setelah mengalami kecelakaan kerja di Korea.

FOTO NASIB TKI : TKI Sragen Meninggal Dunia di Korea

Foto TKI Sragen Meninggal Dunia
SRAGEN–Galih Priska Panji Anggraini, 24, salah satu anak Slamet, 41, menunjukkan foto ayahnya, Jumat (4/4/2014). Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Dukuh Kepoh Lor, RT 029, Mojokerto, Kedawung meninggal dunia di Korea lantaran sakit, Senin (31/3/2014) malam
Sumber Solopos.com

Tenaga Kerja Indonesia di Jepang Ada yang Jadi Pencuri


Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo di Tokyo

TOKYO - Tenaga Kerja Indonesia (TKI) atau biasa disebut kenshusei di Jepang, ternyata ada yang jadi pencuri sepeda serta kejahatan lain dilakukan di Jepang. Meskipun demikian jumlahnya tidak banyak.
"Orang Indonesia yang bekerja di Jepang banyak sekali dan bermacam-macam karakternya, saya tak mengerti walaupun telah 20 tahun berkecimpung di bidang penyaluran tenaga kerja Indonesia di Jepang," papar Kazuo Murata khusus kepada Tribunnews.com, Sabtu (5/4/2014) pukul 09.28 waktu Jepang via telepon.
Di antara orang Indonesia khususnya para Kenshusei, menurutnya ada yang pernah melakukan pencurian sepeda, lalu juga kejahatan kepada wanita Jepang dan sebagainya.
"Tapi jumlahnya memang sedikit sekali dibandingkan yang rajin bekerja banyak sekali. Manusia ya macam-macam. Saya masih belajar terus mengenai orang Indonesia yang macam-macam ini, masih belum mengerti," paparnya.
Menurut Murata yang juga penyalur tenaga kerja dan anggota persatuan buruh Jepang itu, jumlah kenshusei Indonesia di perfektur Shiga cukup banyak. Di satu pabrik seperti Sanno, pembuat plastik mould, ada sekitar 30 orang.
"Itu jumlahnya sedikit. Di pabrik lain antara 100 sampai 200 orang Indonesia bekerja di sana," tambahnya.
"Saya sudah 20 tahun melakukan kerja ini menyalurkan tenaga kerja Indonesia ke Jepang tetapi belum pernah berdomisili di Indonesia. Tentu pulang pergi ke Indonesia sudah sering kali," tekannya lagi.
Menurut Laporan Kepolisian Jepang yang diterbitkan 31 Maret 2013 ternyata menunjukkan ada satu orang Indonesia melakukan perampokan ke sebuah rumah di Jepang. Serta beberapa orang lain melakukan kejahatan seperti perbuatan menjalankan bank gelap dan kejahatan lain.
Sumber id.berita.yahoo.com
 

Tag

IP

My-Yahoo

Blogger Widget Get This Widget

Histast

Total Pengunjung