http://infobmi.blogspot.com/. Powered by Blogger.

Wednesday, October 23, 2013

Turis Arab kerap lecehkan wanita pelayan di Bali



Tiga turis asal Arab Saudi memukul sopir taksi di Kuta Bali karena masalah ongkos. Diakui sejumlah pegawai hotel, turis asal Timur Tengah memang kerap membuat masalah. Kelakuan para turis ini sampai membuat pegawai hotel wanita ketakutan. Mereka kerap menggoda pelayan wanita yang masuk kamar untuk membersihkan kamar atau mengantarkan pesanan. "Kalau karyawan wanita tahu tamunya orang Arab suka minta diantar pegawai yang pria. Mereka ketakutan. Sering sekali turis Arab itu mau peluk atau menggoda pelayan wanita," kata Komang, petugas keamanan salah satu hotel berbintang di Bali saat berbincang dengan merdeka.com, Senin (21/10). Kelakuan mereka di dalam kamar juga sering membuat tamu lain kesal. Mulai dari menyetel musik keras-keras hingga berteriak-teriak. "Kalau dikasih tahu, susahnya minta ampun. Kebanyakan arogan," kata Putu, satpam yang lain. Menurut Putu, tamu bule lebih beretika. Mereka jarang bikin ulah kecuali kalau mabuk berat. "Nah, kalau Arab ini nggak mabuk juga kelakuannya macam-macam saja," katanya. Dewi, seorang pelayan restoran cepat saji juga kesal dengan kelakuan turis Arab. Saat itu ada seorang turis pesan kentang goreng, si turis ini kemudian mau menyuapi pelayan restoran wanita. "Dia bilang come on baby, come on baby sambil mau memasukkan kentang itu ke mulut pelayan yang cewek. Nggak malu, kelakuannya norak sekali," kata Dewi.

Brunei akan berlakukan syariah Islam dalam hukum pidana



Sultan Brunei, Sultan Hassanal Bolkiah, kemarin mengumumkan penegakan syariah Islam dalam hukum pidana yang akan berlaku efektif pada tahun depan. Sultan Hassanal Bolkiah, 67 tahun, mengatakan bahwa syariah Islam itu akan diberlakukan mulai April tahun depan, dalam sebuah langkah untuk menjadikan Islam yang lebih konservatif, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Selasa (22/10). "Ini karena kebutuhan kita, bahwa Allah Yang Mahakuasa, dalam semua kemurahan hatiNya, telah menciptakan hukum bagi kita, sehingga kita dapat menggunakan hukum itu untuk mendapatkan keadilan," kata Sultan Hassanal Bolkiah, yang juga salah satu orang terkaya di dunia. Penguasa dari negara kaya minyak dengan populasi penduduk sekitar 400 ribu jiwa itu pada 1996 telah mengenalkan hukuman pidana syariah untuk pertama kalinya. Brunei sudah mempraktikkan sebuah produk hukum Islam yang relatif konservatif dibandingkan negara tetangga muslim mereka di kawasan Asia Tenggara, seperti Malaysia dan Indonesia. Hampir 70 persen dari warga Brunei berasal dari etnis Melayu beragama Islam. Sementara sekitar 15 persen lainnya adalah warga non muslim dari etnis China, diikuti masyarakat adat dan kelompok lain. Penjualan dan konsumsi minuman beralkohol di depan umum dilarang dan kegiatan keagamaan lain dibatasi dengan ketat.

Kisah pembuat film anti-Islam yang jadi mualaf


Produser Film Fitna, sebuah film yang menghina Nabi Muhammad, dan pegiat anti- Islam asal Belanda, Arnoud Van Doorn, menjadi mualaf awal tahun ini. Dia bahkan melakukan ibadah haji untuk pertama kalinya kemarin. Dia mengatakan mendapat ketenangan setelah menjadi seorang muslim. Berita terkait dia menjadi seorang muslim menjadi gaung besar di media-media kala itu. Padahal dia seorang mantan wakil ketua Partai Bagi Kebebasan Belanda (PVV) pimpinan Geert Wilders, politisi Belanda terkenal dengan gerakan anti-Islam, seperti dilansir situs yjc.ir, Maret lalu. Namun, setelah mempelajari Islam, Doorn akhirnya memutuskan untuk menjadi mualaf. Dia bersyahadat di akun Twitter miliknya dengan menggunakan bahasa Arab dan mengejutkan semua orang. Doorn, 46 tahun, merupakan sosok yang sopan dan lembut. Dia percaya bahwa Islamofobia atau diskriminasi terhadap Islam dan kaum muslim di Eropa berasal dari media-media Barat dan upaya pemerintah untuk memperlihatkan citra Islam yang gelap. Dia bahkan mengatakan jika orang-orang di Eropa tahu betapa indah dan bijaksananya Islam, maka mereka semua pasti akan menjadi mualaf. Dalam sebuah wawancara dengan Kantor Berita Ma'an (MNA), Doorn menyatakan minatnya untuk melakukan perjalanan ke Iran dan negara- negara Islam lainnya. Dia menjelaskan bahwa dirinya berharap dapat melihat beberapa kota di Negeri Mullah itu, seperti Isfahan, Shiraz, dan Qum. "Saya telah mempelajari Alquran berdasarkan keingintahuan, yang saya mulai sekitar setahun lalu setelah saya meninggalkan PVV. Sebelum itu saya hanya mendengar cerita negatif tentang Islam. Semakin saya membaca juga Alquran, semakin saya yakin bahwa Islam adalah agama yang benar-benar indah dan bijaksana," kata Doorn. "Saya telah memiliki pendidikan agama sebagai seorang Kristen, jadi saya sudah memahami banyak nilai-nilai. Lebih mudah untuk dari seorang Kristen menjadi seorang muslim daripada dari seorang yang tidak memiliki kepercayaan, karena saya sudah mengenal hal-hal tentang para nabi, malaikat, dan ajaran yang diperlukan dalam agama apapun," lanjut dia. Doorn mengatakan sangat menyesal telah menghina Islam. "Semoga penyesalan, pertobatan, dan air mata saya dapat mencuci seluruh dosa saya," ujarnya usai melaksanakan ibadah haji, seperti dikutip situs Irib. Dia juga menyatakan sejak dirinya naik haji dan datang ke tanah suci telah menjadi hal terbaik dalam hidupnya. Dia mengaku merasa malu saat berada depan makam Nabi Muhammad. "Saya benar-benar berharap Allah mengampuni saya. Saya mempunyai salah besar telah menjelekkan Nabi Muhammad," ucap dia. Doorn menjadi salah satu dari 15 ribu mualaf Belanda tahun ini. Jumlah itu meningkat dari tahun lalu hanya Jumlah mualaf Belanda telah meningkat dari 12 ribu orang.

KPU Minta Migrant Care Sampaikan Data Lengkap


Jakarta - Terkait Daftar Pemilih Tetap Luar Negeri (DPTLN) yang menurut Migrant Care masih jauh dari sempurna, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ferry Kurnia Rizkiyansyah meminta lembaga tersebut untuk memberikan data lengkap pemilih yang belum terdaftar, agar dapat dicatatkan namanya untuk kemudian ditelusuri kepada Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN). "Disampaikan saja nanti datanya dimana, biar kita klarifikasi ke teman-teman PPLN. Jadi bisa ditelusuri. Siapa tau di PPLN sudah masuk. Berdasarkan Daftar Agregat Kependudukan per Kecamatan (DAK2) WNI luar negeri yang dimiliki Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) tidak mencapai 6,5 juta orang, hanya 4 juta orang saja. Sementara Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) luar negeri dari Kemenlu hanya 2,1 juta jiwa. DPTLN yang terhimpun tercatat sampai hari ini sebanyak 2.003.278 pemilih," ujarnya dalam diskusi "Menuju Penetapan DPT" di Kantor KPU, Mentang, Jakarta Pusat, Selasa (22/10). Sebelumnya, Direktur Eksekutif Migrant Care, Anis Hidayah mengatakan meski KPU sudah menaikkan jumlah pemilih di luar negeri, dari Daftar Pemilih Sementara Luar Negeri (DPSLN) dari 1,9 juta menjadi 2,1 juta pada Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) namun menurutnya masih banyak warga yang belum tercatat dalam DPTLN. "Memang kami lihat ada upaya melengkapi data, kalau di DPS hanya nama dan pasport, di DPSHP diperbaiki dengan alamat, alamat rumah majikan tapi tidak ada upaya peningkatan kualitas. Hampir 60 persen buruh migran yang ada di luar negeri terancam tidak bisa memilih, karena KPU melalui Panitia Pemilihan Luar Negeri hanya mencatat 1,9 orang pemilih, sedangkan mereka ada 6,5 juta orang yang tersebar di banyak negara," jelasnya. Anis menambahkan 60 persen tersebut artinya sekitar 4,5 juta warga negara Indonesia (WNI) yang berada di luar negeri tidak dapat menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2014 mendatang karena namanya tidak masuk dalam DPTLN. Menurut Anis, agak sulit bagi KPU dapat menemukan jutaan orang hanya dalam satu hari dan mencatatnya dalam DPTLN dimana penetapan DPT sendiri termasuk DPTLN dijadwalkan pada 23 Oktober 2014. Dikatakannya, 6,5 juta orang WNI yang tercatat di datanya diperoleh dari data dinamis, yaitu data penempatan tenaga kerja Indonesia (TKI), data pengiriman uang, dan data kasus yang didokumentasikan oleh Migrant Care, termasuk dalam legalisasi di berbagai Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI). Anis menjelaskan masalah data pemilih yang jumlahnya beragam ini karena tidak ada tanggung jawab dari para departemen yang terkait. Artinya, lanjut Anis, PPLN selama ini bekerja sendiri untuk bisa tetapkan DPTLN. Misalnya lembaga lain seperti Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) dan Kemlu serta lembaga terkait. "Tidak banyak yang dilakukan kaitannya keterlibatan lembaga lain sehingga bisa validasi data pemilih dinamis buruh migran oleh PPLN bisa maksimal. Ada pertemuan antar lembaga tapi hanya formalitas," ucapnya. Melihat kesemrawutan ini, Anis berharap KPU tidak perlu serentak tetapkan DPTLN. Tapi melihat kesiapan negara-negara tertentu yg bisa dilihat validitasnya secara komprehensif. Lebih lanjut dikatakan, pihaknya juga tak melihat KPU juga memanfaatkan sosial media, untuk menjaring pemilih di luar negeri. Sementara Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), menurutnya juga kurang maksimal dalam memantau dan memastikan penetapan DPTLN. "Pengawasannya masih lemah, saya tidak tahu apakah panwas terbentuk atau belum. Pemilu 2009, Panwas LN baru terbentuk tiga hari sebelum pemilu," paparnya. Penulis: A-25/FER Sumber: Suara Pembaruan

JANJI KOSONG BROKER TKI KE KOREA

Tudingan Mengarah ke Senayan
ANGGOTA DPR ARDY MUHAMMAD DIADUKAN KE BADAN KEHORMATAN.
KEDEKATANNYA DENGAN JUMHUR MEMBUAT FERRY JULIANTONO JUGA TERSERET.
Selepas sibuk berkampanye, Ardy Muhammad harus berurusan dengan Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat pada 16 April mendatang.
Gara-garanya, anggota Dewan asal Nusa Tenggara Barat yang kini mencalonkan diri kembali dalam pemilihan calon anggota legislatif ini diadukan ke badan terhormat itu.
Pengaduan datang dari Mochamad Arc han dan beberapa rekannya yang mewakili 498 calon tenaga kerja Indonesia (TKI) ke Korea Selatan.Mereka menuding Ardy ikut terlibat dalam aksi penipuan program pengiriman tenaga kerja ke Negeri Ginseng.
Tudingan terhadap Ardy juga datang dari Abdullah Ali, Komisaris PT Mitra Munara Kencana Lestari, perusahaan yang merekrut para calon tenaga kerja Indonesia. Ia tak mau disalahkan sendirian. Karena itu, ia didampingi
kuasa hukumnya, Herman Dulaimi, melaporkan Ardy.
Menurut Ali, salah seorang wakil rakyat di Senayan itu telah mengingkari janjinya akan membantu memberangkatkan para calon tenaga kerja. Padahal, kata Ali, “Saya sudah menyerahkan uang Rp 1,1 miliar kepada Pak Ardy melalui stafnya, Fahmi, sebanyak 16 kali.”
Yang membikinnya tambah jengkel, Ardy bak sakti mandraguna. Ia sama sekali
tak tersentuh jerat hukum, sementara Ali dan kawan-kawan sudah divonis hakim pada Agustus 2008 dengan hukuman penjara 2-3 tahun. Hakim menilai
PT Mitra Munara bertanggung jawab penuh atas kasus dugaan penipuan pengiriman tenaga kerja ke Korea ini.
Ketua Badan Kehormatan Irsyad Sudiro menyatakan bakal segera memanggil Ardy begitu masa reses anggota Dewan berakhir, pertengahan bulan ini. “Kami akan meminta klarifikasi atas semua pengaduan itu kepada yang bersangkutan,” katanya kepada Tempo, Jumat lalu.
Kisruh ini menyeruak ketika para calon tenaga kerja Indonesia ke Korea mendatangi Markas Besar Kepolisian RI sejak awal tahun lalu. Sebanyak 604 calon tenaga kerja mengaku telah menjadi korban “penipuan” bisnis pengiriman jasa tenaga kerja ke Korea. Belasan miliar rupiah telah mereka gelontorkan.
Tak sudi menerima perlakuan itu, Mochamad Archan dan sejumlah rekannya,
mewakili 498 calon tenaga kerja, melaporkan kasus ini ke kepolisian pada awal 2008.
Pengaduan serupa datang dari Gunawan Johan, Ketua Paguyuban Persatuan Tenaga Kerja Wijaya Kusuma Cilacap, Jawa Tengah, yang mewakili 106 calon tenaga kerja, pada Maret lalu. Perusahaan yang diadukannya bernama PT Kosindo Pradipta, unit bisnis Kosgoro di bidang Penempatan Tenaga Kerja Indonesia.
Berkat pengaduan Archan dkk itulah, kasus ini kemudian bergulir ke meja hijau. Yang menarik, pada salinan putusan Pengadilan Negeri Tangerang yang memvonis Abdullah Ali bersalah, diungkap pula jejak Ardy dalam kasus tersebut.
Di situ disebutkan bahwa Ardy bersama staf ahlinya, Fahmi, membentuk Yayasan Persada Nusantara Jaya pada 14 Agustus 2007. Dalam struktur organisasi, Ardy dan Fahmi masing-masing menjabat pembina dan ketua.
Masih menurut dokumen Pengadilan itu, Ardy ternyata telah menjalin hubungan
dengan Imron Haji Tavadjio, Direktur Utama PT Mitra Maju Mulyo Lestari.
Mulyo Lestari.
Perusahaan yang telah bertahun-tahun merekrut calon tenaga kerja untuk diberangkatkan ke berbagai negara inilah yang kabarnya semula “dimintai tolong” oleh Ardy untuk menyiapkan calon tenaga kerja Indonesia ke Korea.
Dalam perjalanannya, Imron ternyata terjerat utang kepada Abdullah Ali. Untuk
menyelesaikan urusan utang-piutang itulah, ia kemudian mengalihkan proyek “pesanan” Ardy tersebut kepada PT Mitra Munara Kencana Lestari, yang dibentuk bersama oleh Imron dan Ali.
Di perusahaan ini, Imron dan Ali duduk sebagai komisaris. Sedangkan posisi direktur utama dipercayakan kepada Ade Rully Agustina, putri Ali.
Meski belum memiliki Surat Izin Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia dan tidak menerima penunjukan dari pemerintah untuk pengiriman tenaga kerja Indonesia ke Korea Selatan, PT Mitra Munara berhasil menjaring 498 calon tenaga kerja, termasuk limpahan dari PT Mitra Maju. Biaya yang dikenakan kepada para calon tenaga kerja sebesar Rp 35-60 juta.
Archan, misalnya, mengaku harus menyetor Rp 52 juta agar bisa bekerja di Korea.
“Saya dijanjikan bakal mendapat gaji Rp 20 juta per bulan untuk menjadi operator di pabrik,” ujar sarjana ekonomi dari Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, ini.
Kenyataannya, angan-angannya baru sebatas mimpi. Ia kini malah harus bekerja serabutan untuk mencari nafkah. Padahal, sebelumnya, Archan sudah bekerja di sebuah lembaga pembiayaan kredit di Malang dengan gaji memadai.
Besarnya ongkos untuk bekerja di Korea antara lain digunakan untuk memberikan pelatihan keterampilan dan kemampuan berbahasa Korea. Nah, dalam soal ini, PT Mitra Munara menjalin kerja sama dengan Yayasan Persada milik Ardy.
Kerja sama juga mencakup upaya yayasan menjembatani pemberangkatan tenaga kerja Indonesia ke Korea.
Keterlibatan Yayasan Persada diakui Fahmi di persidangan. “Saya sudah mengadakan kerja sama dengan pengusaha Korea,” ujar staf Ardy itu. Lewat kerja sama tersebut, pengusaha Korea yang diketahui bernama Jo Yeon-sub akan mencarikan peluang kerja bagi para calon tenaga kerja di sana. Untuk keperluan itu, Fahmi mengaku telah menyerahkan duit Rp 500 juta yang diterimanya dari PT Mitra Munara kepada Yeon Sub.
Yeon Sub pun pernah menyurati Ardy agar segera mengeluarkan rekomendasi
program pengiriman tenaga kerja ke BNP2TKI bagi 498 calon TKI yang sudah
terdaftar di 266 perusahaan di Korea.
Masalahnya, ya, itu tadi, para calon tenaga kerja Indonesia tak kunjung bisa berangkat ke Korea karena ternyata pengiriman tenaga kerja ke sana
harus dalam skema kerja sama antarpemerintah alias G to G, bukan melibatkan pihak swasta.
Untuk mencari jalan keluar, Imron dan Ade Rully kemudian meminta bantuan
Ferry Joko Juliantono, yang dikenal punya hubungan dekat dengan Kepala
Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) M. Jumhur Hidayat.
Kepada polisi yang memeriksanya pada 11 Februari 2008, Ferry mengaku telah menerima uang Rp 250 juta dari Imron dan Ade Rully. Sekitar Rp 50 juta ia gunakan untuk pergi ke Korea guna mengetahui mekanisme pemasaran tenaga kerja Indonesia ke Korea. “Tapi hasilnya tetap harus G to G,” kata Ferry.
Ia lantas mengembalikan sisa uang Rp 200 juta yang diterimanya.
Ferry juga tak menampik jika dikatakan pertemanannya dengan Jumhurlah yang membuat dirinya dimintai bantuan untuk menyelesaikan masalah ini. “Ya, mungkin karena Sdr. Imron dekat dengan Sdr. Jumhur,” katanya dalam berita acara pemeriksaan polisi.
Di situ dia juga mengaku bahwa perkenalannya dengan Imron bermula pada April 2007 dalam acara kunjungan BNP2TKI ke Korea. “Saya waktu itu diajak
oleh Sdr. Jumhur,” kata Ferry.
Saat dihubungi pada 29 Maret malam lalu, Ferry, yang tengah menjalani tahanan kota karena didakwa menjadi provokator unjuk rasa menentang kenaikan harga bahan bakar minyak, membenarkan isi berita acara pemeriksaan polisi tersebut. Jumhur pun tak menampik soal kedekatannya dengan Ferry. “Ya, dia memang temen gue, sama-sama orang pergerakan,” kata Jumhur.
Meski begitu, Ferry menegaskan tidak pernah memberi janji apa pun kepada Imron. “Lagi pula saya sudah mengembalikan semua uang itu,” ujarnya. Selebihnya, Ferry mengaku sudah lupa perihal kasus tersebut.
Ardy juga menepis semua tudingan yang diarahkan kepadanya. Ia menampik
ketika disebut telah meneken surat tertanggal 27 Februari 2007 yang meminta
para calon tenaga kerja Indonesia berangkat ke Jakarta untuk mempersiapkan
keberangkatan ke Korea.
Saat ditemui di kantor PNI Marhaenisme di Jalan Gudang Peluru, Tebet, Jakarta, ia balik menuding Abdullah Ali telah memalsukan tanda tangannya. Ia pun mengaku tak pernah memiliki kop surat saat dirinya duduk di Komisi IX DPR, yang membidangi urusan ketenagakerjaan.
“Semua itu palsu dan dipalsukan. Begitu selesai mereka dipenjara, akan saya adukan ke polisi,” Wakil Ketua Fraksi Bintang Pelopor Demokrasi Indonesia
itu mengancam.
Soal tuduhan menerima uang, lelaki kelahiran Ujung Pandang, 13 Oktober 1949 ini pun tak gentar. Ia meminta si penuduh menunjukkan kuitansi, tanda terima, atau bukti transfer. “Demi Allah, demi Tuhan, biar tak selamat kalau saya ambil uang dari TKI,” ujarnya. “Semua itu fitnah!” ●
Mereka Bersaksi tentang Ardy
Pengadilan Negeri Tangerang telah menghukum direksi dan komisaris PT Mitra Munara Kencana Lestari serta pengurus Yayasan Persada Nusantara. Hanya Ardy Muhammad, pembina Yayasan itu, yang lolos dari jerat hukum. Padahal anggota Komisi Ketenagakerjaan Dewan Perwakilan Rakyat ini disebut-sebut telah menerima duit Rp 1,1 miliar dari PT Mitra Munara, yang merekrut para calon tenaga kerja ke Korea. Inilah sejumlah kesaksian tentang jejak Ardy yang terungkap di persidangan.
selengkapnya

Ini Penyebab Kekacauan DPT (daftar pemilih tetap) Luar Negeri

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah menilai, kekacauan daftar pemilih tetap luar negeri (DPTLN) disebabkan panitia pemilihan luar negeri (PPLN) hanya bekerja sendiri saat memutakhirkan daftar pemilih. Sedangkan, lembaga terkait melepas tanggung jawabnya. "Tidak adanya satu tanggung jawab dari para departemen yang terkait. Bagaimana PPLN selama ini bekerja sendiri untuk menetapkan DPT? Padahal ada lembaga lain," ujar Anis di KPU, Jakarta, Selasa (22/10/2013). Ia mencontohkan, lembaga terkait yang dimaksudnya adalah Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM. Dia mengatakan, semestinya sinergi dapat dilakukan antara PPLN dengan BNP2TKI dan Ditjen Imigrasi, terutama terkait data perpindahan buruh migran. "(Koordinasi) itu tidak banyak dilakukan. Ada pertemuan, tapi hanya formalitas," ujar Anis. Selain mengkritisi kurangnya koordinasi antarpara pemangku kepentingan, Anis mengatakan, kelemahan penetapan DPT juga disebabkan KPU tidak memanfaatkan media sosial untuk menjaring pemilih di luar negeri. Dia melansir, sekitar 4,5 juta warga negara Indonesia (WNI) yang berada di luar negeri tidak dapat menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2014 mendatang karena namanya tidak masuk dalam DPTLN. "Hampir 60 persen buruh migran yang ada di luar negeri terancam tidak bisa memilih, karena KPU memalui PPLN hanya mencatat 1,9 orang pemilih, sedangkan mereka ada 6,5 juta orang yang tersebar di banyak negara," ujarnya. Ia mengatakan, mustahil bagi KPU dapat menemukan jutaan orang hanya dalam satu hari dan mencatatnya dalam DPTLN. Pasalnya, penetapan DPT dilaksanakan Rabu (23/10/2013). Dikatakannya, 6,5 juta orang WNI yang tercatat di datanya diperoleh dari data dinamis, yaitu data penempatan tenaga kerja Indonesia (TKI), data pengiriman uang, dan data kasus yang didokumentasikan oleh Migrant Care, termasuk dalam legalisasi di berbagai KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia. Penulis: Deytri Robekka Aritonang Editor: Hindra Liauw

Malaysia Buka Layanan Pengurusan Dokumen TKI Ilegal

JAKARTA - Kabar gembira bagi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal di Malaysia. Sejak Senin (21/10) kemarin pemerintah Diraja Malaysia resmi membuka pelayanan pengurusan dokumen bagi TKI yang belum punya dokumen resmi karena tergolong Pendatang Asing Tanpa Izin (PATI). Hal ini merupakan buah dari kerjasama pemerintah Indonesia- Malaysia melalui Program Khas Pengurusan PATI (PKPP) yang bertujuan untuk meningkatkan status ketenagakerjaan TKI illegal yang bekerja di negeri jiran itu menjadi tenaga kerja legal. Program ini dijalankan hingga 20 Januari 2014 mendatang. Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga kerja (Binapenta) Kemnakertrans, Reyna Usman, mengatakan, lewat program PKPP ini kedua negara sepakat memberikan kesempatan kepada TKI dan majikan untuk melakukan penyempurnaan dokumen demi legalitas para pahlawan devisa itu. "Waktu bagi majikan dan TKI untuk melengkapi dokumen kerja agar menjadi TKI yang legal harus dimanfaatkan secara optimal oleh TKI yang bekerja di Malaysia," kata Reyna di Jakarta, Selasa (22/10). Program PKPP ini merupakan salah satu hasil hasil pertemuan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar dan Menteri Dalam Negeri Malaysia, Dato Seri Ahmad Zahid bin Hamidi di Putrajaya, Malaysia pada Kamis (26/9) lalu. Kedua pemerintahan telah sepakat untuk bersama- sama mencari jalan keluar perbaikan sistem penempatan dan perlindungan TKI. “Berdasarkan laporan, KBRI Kuala Lumpur telah membuka layanan dengan menyiapkan ruang aula kapasitas 400 orang untuk memberi layanan kepada PATI untuk melakukan pengurusan dokumen. Tapi sampai tadi pagi belum ada satupun PATI Indonesia yang memanfaatkan kesempatan tersebut," kata Reyna. Reyna juga mengingatkan agar para TKI dalam pengurusan dokumen tersebut tidak tertipu bujuk rayu para agen ilegal yang mengaku bisa menguruskan dokumentasi dan izin kerja di Malaysia. Ia mengingatkan bahwa untuk bekerja di Malaysia harus memiliki majikan. Selanjutnya, para majikan tersebut diminta untuk mengajukan kontrak kerja ke KBRI. Saat ini, WNI/TKI ilegal yang telah mendaftarkan diri ke perwakilan RI sebanyak 348.301 orang. Dari jumlah itu yang telah diberikan pemutihan oleh pemerintah Malaysia sebanyak 201.237 orang, sedangkan sisanya sebanyak 147.064 orang belum mendapatkan pemutihan karena harus melengkapi dokumen kerjanya.(fat/jpnn)

TKI Asal Lampung Dianiaya Selama 6 Tahun di Jordania



Laporan Wartawan Tribun Lampung Noval Andriansyah TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Enam tahun lamanya tidak pernah mendapatkan kabar dari sang anak, sekitar dua minggu lalu Siti Aminah (55) menerima sepucuk surat dari menantunya yang ternyata merupakan surat dari Astuti (35), yang tak lain merupakan anak kandungnya. Yang mengejutkan adalah surat tersebut terkirim dari Amman, Jordan. Awal kisah, Tuti, panggilan akrab Astuti, sejak 2007 lalu menghilang entah kemana. Menurut penuturan sang ibu, Tuti jarang sekali berkunjung ke kediamannya terutama setelah menikah dengan seorang pria bernama Edi. Tuti, merupakan anak kedua dari sembilan bersaudara hasil dari buah cinta Siti Aminah dan Darusman (alm). Berdasarkan penuturan Siti, Tuti tidak menyelesaikan sekolahnya pada saat kelas tiga SD. "Sehari-hari dia berkerja sebagai buruh cuci di sekitar sini (Kelurahan Kebon Jeruk, Kecamatan Tanjungkarang Timur). Dia (Tuti) juga sudah mempunyai tiga anak Edo (7), Firdaus (9), Bella (5)," ujar Siti saat ditemui di kediamannya di Jalan Adi Sucipto Gang Tanggamus Sentosa I Nomor 32 Lingkungan I RT 005 Kelurahan Kebon Jeruk, Kecamatan Tanjungkarang Timur, Bandar Lampung, pekan lalu. Setelah kedatangan surat tersebut, barulah Siti tahu bahwa kepergian Tuti ke Amman, Jordan untuk menjadi seorang tenaga kerja (TKI). Setelah Siti membaca isi surat tersebut, hatinya terenyuh. Bagaimana tidak, di dalam isi surat tersebut, Tuti seolah merintih meminta pertolongan karena penyiksaan yang dilakukan oleh sang majikan. Tidak hanya sekedar dipukuli, terus Siti, Tuti juga dipekerjakan secara tidak layak dan tidak digaji selama enam tahun itu. "Yang pasti dia (Tuti) menulis disini (surat) kalau dia meminta pertolongan dan ingin segera pulang karena tidak tahan dengan kekerasan yang dilakukan majikan dia," ucap Siti disertai derai air mata karena mengingat anaknya. Siti mengetahui bahwa Tuti berada di Jordan berdasarkan alamat yang ada di surat tersebut. Alamat yang tertulis: Redwan ALS Madi PO BOX 962 196 Sport City, Amman, Jordan. Siti berharap, ada yang bisa membatu anaknya untuk kembali ke rumahnya. "Paling tidak dia bisa pulang dulu ke Indonesia, terus baru pulang ke sini (rumah Siti)," kata Siti. Sementara itu, Febrianda (28) Ketua Bidang Advokasi Ikatan Pemuda Pemudi Peduli Layanan Publik (IPPLP) Bandar Lampung, yang merupakan binaan Pusbbik Bandar Lampung, turut membantu Siti dalam mencari kejelasan dimana keberadaan Tuti, mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan penelusuran ke beberapa instansi terkait, namun belum mendapatkan hasil. "Yang membuat kita berat adalah tidak adanya dokumen- dokumen yang menyatakan bahwa Tuti ini berangkat sebagai TKI. Dugaan kita sementara ini dia (Tuti) pergi menggunakan paspor pelancong atau dia (Tuti) ini terkena trafficking," ujar Febri di tempat yang sama. Dijelaskan Febri, pihaknya sudah mencoba melakukan pengaduan di kepolisian, namun tidak bisa di proses. Pasalnya, tidak ada dokumen-dokumen tersebut. Ditambahkan Febri, pihaknya sudah menelusuri sampai mendapatkan orang yang mengantar Tuti. "Jadi ada yang namanya Laila. Nah, dia (Laila) ini yang membawa Tuti ke PT Lapindo (penyalur TKI). Tapi setelah kita ketemu, si Laila ini mengaku tidak membawa, dirinya hanya mengantar saja, katanya. Kita telusuri juga PT Lapindo ini tapi ternyata sudah tidak ada. Kabarnya sudah tutup (PT Lapindo)," beber Febri. Sementara itu, Laila yang coba dihubungi Tribun Lampung, tidak merespon telepon maupun pesan singkat yang dikirimkan. Meski aktif nomer ponselnya, tetapi tidak ada jawaban dari Laila.
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG

Tuesday, October 22, 2013

Air Zamzam Berbeda dengan Air Biasa Kala Dilihat Lewat X-Ray


Jeddah - Air zamzam yang berasal dari sumber mata air yang berada di Mekkah berbeda dengan air biasa. Air ini, bila dilihat dari mesin X-Ray memiliki tampilan berbeda. "Kalau dilihat tampilannya berwarna hitam, sedang air biasa atau cairan lain berwarna orange," kata Coordinator X- Ray Garuda, Tarmidi di Jeddah, Arab Saudi, Senin (21/10/2013). Dengan tampilan itu, akan sangat mudah dikenali kala dilihat lewat X-Ray. "Mungkin karena Air Zamzam ini banyak mengandung mineral ya. Ya ini kelebihannya, kuasa Allah," jelas Tarmidi. Air zamzam yang di Alquran ditemukan mata airnya oleh Siti Hajar dan putranya Ismail ini memang oleh-oleh favorit para jamaah. Banyak jamaah yang menyelundupkan zamzam ini di botol atau jerigen dan dimasukkan ke koper bagasi mereka. Pihak Garuda menyortir barang bawaan itu, Zamzam diberikan di embarkasi tempat para jamaah berasal. Masing-masing mendapat 5 liter. Para jamaah haji diimbau tak membawa zamzam terkait aturan keselamatan penerbangan. Dikhawatirkan botol atau jerigen bocor, karena zamzam dikemas dalam paket tersendiri. "Dua hari melakukan pemeriksaan kita amankan 2 ton zamzam. Tahun lalu selama kepulangan haji, kita amankan 9 ton," tutur Tarmidi.
detiknews

Inilah Satu-satunya Desa yang Punya Perdes Perlindungan TKI

INDRAMAYU- Dari seluruh desa di Indonesia, baru Desa Majasari, Kecamatan Sliyet, Indramayu, Jawa Barat, yang memiliki Peraturan Desa (Perdes) tentang perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri. Hal ini diketahui saat Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Moh Jumhur Hidayat, melakukan kunjungan kerja ke desa tersebut pada Senin (21/10). Kepada Jumhur, Kepala Desa Majasari, Wartono mengatakan, Perdes Nomor 3 Tahun 2012 dibuat guna mengantisipasi dan mengupayakan bentuk-bentuk perlindungan pada TKI dan keluarganya. “Pada intinya, Perdes itu meliputi tiga aspek. Antara lain, mengembangkan kedekatan TKI pada pelayanan informasi untuk calon TKI yang akan berangkat ke luar negeri, mendekatkan harapan keadilan bagi TKI yang terjerat kasus, serta fasilitasi dukungan keuangan untuk usaha TKI dan keluarganya,” ujar Wartono sebagaimana dikemukakan Jumhur dalam siaran persnya, Senin (21/10). Jumhir menilai, adanya Perdes dimaksud membuktikan Desa Majasari sangat peduli terhadap nasib para TKI yang berasal dari desanya. "Ini satu-satunya desa di tanah air yang sangat saya banggakan atas prakarsanya mewujudkan kepedulian terhadap pelayanan kualitas dan penyelesaian permasalahan TKI. Perdes ini tentu luar biasa bagus, efektif dan sekaligus cermin sikap aparat pengayom desa yang berkehendak keras dalam memerhatikan rakyatnya, dan karena itu bisa berbuat lebih banyak untuk menyelesaikan berbagai persoalan TKI,” katanya. Dengan melahirkan Perdes, pemerintah di tingkat bawah, kata Jumhur, sudah melakukan kewajiban secara nyata berusaha melindungi warganya yang akan bekerja, termasuk bagi keberadaan TKI asal Desa Majasari di luar negeri. Dalam kunjungan kerja kali ini, Jumhur tidak hanya berdialog langsung dengan warga Desa Desa Majasari, Kecamatan Sliyet dan warga Desa Gelarmendala, Kecamatan Balongan. Namun juga meninjau usaha kelompok TKI berupa ternak kambing dan sapi di kedua desa tersebut. Kunjungan dilakukan karena diketahui kedua desa ini merupakan basis TKI dari Indramayu, yang secara umum bekerja di negara kawasan Asia Pasifik seperti Taiwan dan Hongkong, serta di sejumlah negara Timur Tengah lain. (gir/ jpnn)

40 Ribu TKI Overstayers Ingin Pulang ke Indonesia

Sebanyak 40.000 tenaga kerja Indonesia yang melanggar izin tinggal (overstayers) di Arab Saudi ingin pulang ke Tanah Air. Hal ini diungkapkan Penasihat dan Pengawas Tim Sukarelawan Pemantau Amnesti Arab Saudi Syech Razie Ali Maula Dawilah. "Jadi, tidak benar pernyataan dari pejabat Kementerian Luar Negeri RI bahwa hanya 715 TKI overstayers saja yang ingin pulang ke Indonesia menggunakan pesawat haji," kata Razie, Selasa (22/10/2013). Razie mengemukakan hal itu terkait dengan pemberitaan bahwa Kemlu RI berupaya memulangkan ribuan TKI overstayers dari Arab Saudi menggunakan pesawat haji. Namun, dari 7.100 kursi yang disediakan hanya 715 orang saja yang mengambil kesempatan dipulangkan. Ia lantas menjelaskan latar belakang kenapa hanya 715 TKI ovestayers yang menggunakan pesawat haji, antara lain proses amnesti yang sangat rumit membuat sebagian besar TKI overstayers bolak-balik untuk mengurus dokumen keimigrasian. Di lain pihak, kata Razie, petugas Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) seharusnya membantu TKI di Imigrasi (Jawazat) Saudi secara penuh. Namun, karena bersamaan dengan musim haji, mereka saat ini sedang sibuk mengurus hal yang berkaitan dengan jemaah haji. Setelah pemulangan TKI overstayers kloter pertama, menurut dia, beredar informasi bahwa TKI overstayers yang menggunakan pesawat haji, bukan hanya diblacklist oleh pemerintah Arab Saudi, melainkan mereka juga melakukan sidik jari sesampainya di Jakarta. Mereka pun diblacklist untuk menjadi TKI. Karena alasan itulah, lanjut Razie, sebagian dari mereka yang sudah berhasil mendapatkan exit permit memilih untuk pulang secara mandiri dengan membayar biaya sekitar 350--400 dolar Amerika Serikat. (antara)

Truk Batubara Tabrakan

JAMBI- Sebuah truk yang mengangkut Batu Bara dengan nopol BH 8491 WJ terlibat kecelakaan dengan Mobil Puso B 9578 BYV yang mengangkut bawang dari Kota Dumai Provinsi Riau Senin (21/10) kemarin sekitar pukul 10.00 WIB. Kecelakaan yang terjadi dikawasan simpang rimbo ini mengakibatkan mobil pengangkut batu bara rusak berat, terlihat bagian depan mobil ringsek, beruntung dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa. Kecelakaan yang mengakibatkan dua buah truk ini berawal dari truk mobil puso yang tiba-tiba mundur mengelakkan sebuah motor yang melintas. Dikatakan saksi yang melihat kejadian, mobil puso tersebut yang melanggar lampu merah, yang posisi lampu merahnya sudah tidak menunjukkan merah lagi. "Mobil puso tu ngelakin motor, mundur dio, numbur lah dio, untung be sopir batu bara tu dak tegencet," ujarnya sambil menunjukan arah kecelakaan. Semenara itu sopir mobil puso Rizal (23) sendiri mengatakan, sebelum menabrak itu ia beriringan dengan mobil puso lainnya yang sama-sama dari dumai. Namun setelah di simpang rimbo, mobil yang dikendalikannya mengelak sebuah motor yang tiba-tiba melintas didepannya, sontak, mobil yang ia kendarai langsung berhenti, dan tiba-tiba mobilnya yang bagian belakang tertumbur mobil truk yang tepat dibelakangnya. "Kami mengalakan motor yang didepannya ini melintas, mengerim mendadak. Yang belakang dak sempat ngerem jadi kecelakaan," ujar Rizal sambil menunjukkan sim kepada petugas Dishub. Terlihat petugas Dishub yang berada ditempat sibuk mengatur lalu lintas yang macet dikarenakan mobil batu bara tidak bisa bergerak. Sempat terjadi ketegangan sesaat terjadinya kecellakaan, namun kejadian tersebut sudah di selesaikan secara damai karena kedua belah pihak sepakat mengganti kerugian yang terjadi akibat kecelakaan tersebut. Supir mobil Batu Bara yang ditemui mengatakan, mobilnya pada saat itu sudah berhenti karena melihat lampu sudah merah. "Aku tu sudah ngerem, posisi mobilku suddah berhenti, tapi mobil puso tu mundur lagi, aku dah teriak op op namun dak dengar terus numbur lah." ungkapnya. Terlihat petugas kepolisian yang terlihat datang kelokasi untuk, memeriksa dan mendata para supir untuk diproses lebih lanjut. Tidak jauh dari tempat kejadian tersebut, sebuah motor juga terlihat jatuh saat bersenggolan dengan sebuah mobil batu bara yang terlihat mengerem mendadak. Namun peristiwa tersebut berlangsung cepat, dibantuwarga sekitar korban langsung dibawa ke rumah sakit bersama sopir batu bara. Korbannya sendiri sempat berdiri, dengan mengeluarkan darah dari wajahnya yang terbentur aspal. Laka lantas juga terjadi di Jalan Km 1 Sarolangun- Bulian,tapatnyua di Desa Aurgading Kecamatan Bathin XXIV kali ini lakalantas terjadi antara mobil Ran Hilux nopol BH 9408Nc, yang dikendarai Eben Ezer Silalahi (38) tahun dengan mobil Honda Jazz nopol Pol B2946UV yang dikendarai oleh Burhan (35) tahun. Kasat Lantas Polres Batanghari Akp Gunawan melalui kanit Laka Ipda Heriyanto ketika dikonfirmasikan mengatakan, meskipun tidak ada korban jiwa namun para pengenadara mengalami kerugian materil mencapai 10 juta akibat dari kedua mobil yang mengalami rinsek. “Kasus ini sekarang masih dalam proses oleh petugas, sedangkan kedau sopir saat ini dibawa kerumaha sakit untuk mendapat perawatan,”jelasnya. (Cr12/adi)

16 TKI Telantar belum Dapat Diklarifikasi KBRI Riyadh


Nasib 16 tenaga kerja Indonesia (TKI) yang diberitakan telantar di Distrik Al-Aklah Assyukur, Arab Saudi, masih belum dapat diklarifikasi. Satuan tugas (satgas) yang dikirim Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) di Arab Saudi belum menemukan titik terang setelah mencari 16 TKI perempuan tersebut ke kantor polisi di wilayah setempat. "Kami sudah kirimkan satgas sejak hari pertama untuk mengecek ke setiap kantor kepolisian di Distrik Al-Aklah Assyukur, ternyata tidak ada laporan itu. Demikian juga setelah pencarian diperluas ke distrik di Riyadh dan Madinah. Kami akan terus mencari ke distrik lainnya," kata Dubes RI untuk Arab Saudi Gatot Abdullah Mansyur kepada wartawan Media Indonesia Dika Dania Kardi, Selasa (22/10). Bahkan, ujarnya, upaya pencarian dilakukan dengan media setempat yang semula memberitakan mengenai penemuan 16 TKI, Aljazirah. Tetapi nihil jawaban. "Sudah ditelepon, di-email nggak menjawab, dan difaksimile juga tidak dijawab, jadi kita susah melacaknya," katanya. Gatot mengatakan pihaknya akan terus melakukan pencarian dengan menyebar pengumuman di setiap tempat. Selain itu, KBRI juga mengirim surat permintaan informasi terkait keberadaan 16 TKI itu ke Markas Besar Kepolisian Arab Saudi. "Sampai hari keempat ini, kami belum mendapat notifikasi dari pemerintah Arab Saudi terkait kasus itu. Kalau benar sudah ditangani kepolisian, kami lebih tenang karena pasti ada jaminan keamanan untuk mereka," katanya. Pertengahan pekan lalu surat kabar Aljazirah memberitakan ada warga Arab Saudi yang menemukan 16 WNI, ada yang membawa anak, terlunta-lunta di daerah terpencil di distrik Al- Aklah Assyukur, yaitu daerah antara Riyadh dan Mekah, Rabu (16/10) lalu. Editor: Patna Budi Utami
sumber

Migrant Care: 60 Persen TKI Tidak Didata KPU



TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anis Hidayah, Direktur Eksekutif Migrant Care, mengatakan sebanyak 60 persen dari TKI yang berada di luar negeri terancam tidak bisa menggunakan haknya pada Pemilu 2014 karena tidak terdaftar. KPU melalui Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN), menurut Anis hanya mencatat 1,9 juta sementara TKI di luar negeri tercatat sebanyak 6,5 juta yang tersebar di banyak negara. Selain itu, hampir 40 persen Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) yang menjadi Daftar Pemilih Tetap Luar Negeri (DPTLN) bermasalah. "Saya kira hampir 40 persen data DPHSP yang akan menjadi DPT bermasalah baik dari sisi validitasnya. Jadi usia kemudian nama nomor paspor banyak yang bermasalah termasuk ganda dan tidak valid. Kedua adalah soal hampir 60 persen buruh migran yang ada di luar negeri terancam tidak bisa memilih," kata Anis di KPU, Jakarta, Selasa (22/10/2013). Anis mengatakan data 6,5 juta TKI tersebut berasal dari imigrasi, Kementerian Luar Legeri, BNP2TKi, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, dan data lainnya. Dari data tersebut, Anis mengatakan telah terjadi pelanggaran hak politik besar- besaran yang ada di luar negeri. Padahal, kata Anis, hak politik warga negara dijamin oleh konstitusi. Anis juga menyayangkan hiilangnya hak politik buruh migran karena tahun lalu, Indonesia meratifikasi peraturan buruh migran yang salah satu pasalnya adalah mawajibkan warga negata untuk menjamin hak politik setiap buruh mingran. "Ini apa mungkin dalam satu hari mengejar sekian juta orang yang belum terdaftar yang nanti akan menjadi DPT," kata Anis. Sebelumnya, Komisioner KPU Ferry Rizikyansyah mengatakan DPT Luar Negeri sementara ini adalah 2.003.278 pemilih minus data dari Copenhagen, Denmark. Rencananya, KPU akan mengumumkan DPT secara nasional Rabu (29/10/2013).
Tribun news

Facebook izinkan tayangan video kekerasan


Facebook kini mengizinkan video yang menggambarkan orang yang dipenggal untuk bisa diunggah dan disebar di situs mereka. Sebelumnya situs jejaring sosial tersebut melakukan larangan sementara pada Mei silam menyusul banyaknya keluhan terkait tayangan yang bisa menyebabkan kerusakan psikologi jangka panjang. Tetapi ini perusahaan asal AS tersebut mengkonfirmasikan bahwa mereka meyakini para pengguna akun mereka bebas untuk menonton dan mengutuk video semacam itu. Ditambahkan bahwa, Facebook akan menambahkan kalimat peringatan sebelum menonton film ini. Dalam pernyataannya Facebook mengatakan "Facebook selama ini dikenal sebagai tempat dimana orang berbagi pengalaman mereka, terutama saat mereka terkait dengan peristiwa kontroversial di lapangan, seperti pelanggaran hak asasi manusia, terorisme dan insiden kekerasan lainnya." "Orang berbagi video ini di Facebook untuk mengutuknya. Jika video ini kemudian dipuji, atau mendorong orang untuk berperilaku yang sama, maka pendekatan kami akan berbeda." "Bagaimanapun, karena sejumlah orang berkeberatan, kami tengah bekerja untuk memberi pengguna kontrol tambahan terkait isi yang mereka lihat. Ini termasuk peringatan di awal bahwa gambar yang akan mereka lihat mengandung konten grafis." Facebook juga menghilangkan iklan pihak ketiga yang muncul bersama video semacam ini. Kebijakan baru Facebook ini langsung mendapat kecaman dari sejumlah pihak, diantaranya datang dari yayasan pencegahan aksi bunuh diri, Program Pita Kuning. "Hanya butuh beberapa detik untuk membuat tayangan semacam itu bisa meninggalkan jejak secara permanen, terutama dalam pikiran kaum muda," kata Dr Arthur Cassidy, seorang mantan psikolog yang bertanggung jawab pada Program Pita Kuning. "Lebih banyak materi grafis dan berwarna, akan lebih banyak kerusakan secara psikologi yang ditimbulkan," katanya. Facebook saat ini hanya membolehkan usia 13 tahun keatas untuk bisa membuat akun di situs mereka.

Tip Pengobatan Luka batin


Luka Batin adalah luka yang terjadi pada lapisan batin yang terdalam akibat suatu tekanan yang terjadi secara luar biasa berat atau terjadi secara terus menerus. Batin yang terluka akan menimbulkan kesedihan yang mendalam, perasaan tidak menentu, kemarahan, kejengkelan, hidup tidak terarah, sesekali timbul keinginan mengakhiri hidup yang terasa pahit. Matahari pagi yang bersinar indah menjadi tidak berarti, semua tampak kelam kelabu. Luka batin pada orang dewasa biasa terjadi karena masalah asmara, cinta tak terbalas, putus cinta atau dikhianati pasangan. Masa remaja adalah masa yang sangat rentan terjadinya luka batin karena asmara. Dorongan kuat untuk memiliki dan dimiliki oleh pasangan lawan jenis menyebabkan remaja putri terkadang rela melakukan apapun yang diinginkan oleh pacar, bahkan hubungan seksual sebelum nikah. Putus cinta yang terjadi pada remaja putri yang sudah menjalin hubungan terlalu dalam akan menimbulkan luka batin sangat parah. Keluarganyapun tidak luput akan terimbas dengan penderitaan ini. Masalah hukum juga akan mengakibatkan luka batin yang luar biasa berat pada orang dewasa. Luka batin juga bisa terjadi pada anak, dan hal ini justru luput dari perhatian orang tua. Sulit konsentrasi, pembangkang, hiperaktif, sulit komunikasi adalah gejala awal dari adanya luka batin anak. BATIN SADAR - BATIN BAWAH SADAR Mind yang biasa diterjemahkan sebagai pikiran, sebenarnya lebih tepat diterjemahkan sebagai Batin yang berisikan Pikiran (though), Perasaan, Kepribadian, dan Emosi. Mind terdiri dari 2 lapisan / bagian yaitu Concioous Mind dan Subconscious Mind. Batin Sadar dan Batin Bawah sadar. Batin sadar berperan dalam proses kerja pikiran sadar sehari hari seperti belajar sesuatu yang baru, berpikir analitik, bertindak sesuai alasan, berdebat dengan rasional, berpikir logis, dan intelektual. Batin Sadar punya keterbatasan dalam melakukan prosesing data dan hanya mampu menyimpan memori jangka pendek. Segala hal yang tidak berdasarkan logika dan intelektual akan ditolak oleh batin sadar Lapisan batin bawah sadar berperan penting pada proses kehidupan fisik manusia yaitu pada proses kerja organ tubuh dan syarat otonom, bersifat kreatif, imajnatif, intuitif, tidak logis, bertindak berdasarkan sensor syaraf / reflek. Segala hal proses kreatif penciptaan terjadi pada lapisan batin bawah sadar ini. Batin bawah sadar berisikan memori jangka panjang termasuk memori masa lalu. Batin bawah sadar berperan sangat besar pada kehidupan manusia, berperan dalam kelangsungan hidup manusia, dia selalu menjaga keamanan kehidupan dengan gerakan refleks dan intuisi. Batin bawah sadar mempunyai kapasitas proses data secara tidak terbatas, sehingga dapat dikatakan kekuatan batin bawah sadar jauh melebihi batin sadar. Bagaimana Bisa Terjadi Luka Batin ?

Kalau dilakukan komparasi dengan sistem kerja komputer, batin bawah sadar adalah Hard Disk yang berisikan semua memori data base untuk pengoperasian komputer secara keseluruhan. Batin sadar adalah operating system, soft ware untuk melakukan proses kerja dengan menyimpan dan mengambil data pada hard disk. Kapasitas proses data batin sadar sangat terbatas, berbeda dengan kapasitas proses data dari batin bawah sadar yang tidak terbatas. Luka batin bisa disamakan dengan adanya "bad sector" pada hard disk karena serangan virus. Akibat adanya virus pada komputer akan menyebabkan komputer tidak bisa berjalan dengan semestinya bahkan bisa rusak. Hal yang sama juga terjadi pada batin manusia. Karena adanya suatu kejadian buruk yang menimpa seseorang bisa mengakibatkan luka / trauma pada batin bawah sadar. Jika terjadi luka pada tubuh fisik akan segera terlihat jelas gejalanya seperti darah mengucur, bengkak dan rasa sakit sehingga kita dapat segera melakukan tindakan pengobatan dengan memberikan obat luka, antibiotik dsb. Tetapi apabila terjadi luka didalam batin yang tidak terlihat dan kemudian diabaikan akan terjadi mekanisme pertahanan diri dari batin bawah sadar dengan segera menutup rapat memori trauma tersebut. Hal itu memang berguna sebagai pertahanan diri sesaat, sehingga rasa sakit batin akibat trauma tidak berlanjut. Yang menjadi masalah adalah apabila kejadian trauma yang sudah terpendam rapat pada batin bawah sadar secara tidak sengaja terpicu muncul kembali, dan akan di respon oleh batin sadar sehingga timbul berbagai penyakit akibat trauma masa lalu. Trauma yang muncul kembali ini bisa berupa penyakit mental seperti Perasan marah tanpa sebab, Depresi, Trauma, Phobia, Psikosomatis, anxiety disolder (gangguan kecemasan), OCD (Obsessive Compulsive Disorder) dsb. Atau muncul sebagai penyakit fisik seperti Hipertensi, Kanker, Maag, Alergi, Insomnia, Obesitas dsb. Kejadian trauma masa lalu bisa terjadi karena banyak sebab seperti perlakuan buruk masa kecil, perlecehan seksual, tekanan hidup, kecelakaan, bencana alam. dsb. Bahkan sebab trauma bisa terjadi saat pembuahan sel telur oleh sel sperma. Kebencian yang dirasakan oleh seorang calon ibu saat melakukan hubungan seksual bisa menyebabkan terjadinya trauma pada bayi yang lahir kelak. Perasaan dan kondisi calon ibu sangat berperan pada kesehatan batin calon bayi saat masih di kandungan. Peran orang tua sangat besar terhadap perkembangan batin seorang anak, penyebab masalah mental yang dialami orang dewasa bisa terjadi akibat hubungan yang tidak harmonis dengan orang tua sewaktu masih kecil. Perlakuan dan tekanan lingkungan sosial juga bisa menjadi sebab terjadinya luka batin.

Kondisi Penyebab Luka Batin

Pada orang dewasa kejadian yang bisa menyebabkan luka batin a.l. Putus Cinta Dikhianati pasangan hidup Perlecehan seksual / Pemerkosaan Kematian orang yang dicintai Keguguran Tersangkut masalah hukum Masalah ekonomi, kehilangan pekerjaan Kehamilan sebelum nikah Kehilangan jabatan Ketidak puasan dalam pekerjaan Trauma Akibat Kecelakaan Masa kanak kanak yang seharusnya menjadi masa paling bahagia dalam kehidupan seseorang tetapi terkadang justru terjadi hal yang mengakibatkan luka batin seperti: Harapan orang tua terhadap anak yang terlalu tinggi Perlecehan seksual terhadap anak Tekanan lingkungan sosial Perceraian orang tua Ketidak perdulian orang tua terhadap anak Kekerasan terhadap anak Ketidak harmonisan hubungan orang tua

Gejala Luka Batin Terjadi beberapa perubahan kondisi emosional, motivasi, perilaku motorik dan kognitif seperti : Selalu merasa sedih, muram, terpuruk, depresi Menangis tanpa sebab Mudah tersinggung Gelisah, tidak sabaran Tidak termotivasi Selalu merasa malas dan sulit bangun pagi Tidak berminat pada kegiatan seksual Bergerak atau berbicara dengan lebih perlahan daripada biasanya Perubahan dalam kebiasaan tidur (tidur terlalu banyak atau terlalu sedikit, bangun lebih awal dari biasanya dan merasa kesulitan untuk kembali tidur di pagi buta ) Perubahan dalam selera makan (makan terlalu banyak atau terlalu sedikit) Perubahan dalam berat badan (bertambah atau kehilangan berat badan) Berfungsi kurang efektif di tempat kerja atau di sekolah Kesulitan berkonsentrasi atau berpikir jernih Berpikir negatif mengenai diri sendiri dan masa depan Perasaan bersalah atau menyesal mengenai kesalahan di masa lalu Kurangnya self esteem Berpikir akan kematian atau bunuh diri ( Disadur dari Buku Psikologi Abnormal Jilid 1 - Jeffrey S.Nevid, Spencer A.Rathus, Beverly Greene. - Penerbit Erlangga )

Gejala Luka Batin Pada Anak : Sulit konsentrasi, hiperaktif Kesulitan belajar Pemarah Susah makan Penakut Minder / kurang percaya diri Pendiam, menarik diri dari pergaulan Selalu berbicara kasar Pemurung Sering melamun Karena luka batin tidak menunjukkan gejala yang jelas seperti luka fisik, banyak orang sengaja mengabaikannya. Luka batin yang dibiarkan terlalu lama akan mengakibatkan berbagai masalah sosial yang berakibat pada buruknya kualitas hidup seseorang. Pada masa remaja terjadi perubahan tubuh fisik dari anak anak menjadi dewasa, tetapi secara mental mereka masih belum bisa bertindak sebagai orang dewasa. Masa remaja adalah masa yang sangat rentan terhadap timbulnya luka batin yang mungkin disebabkan oleh trauma masa kecil ataupun trauma baru seperti putus pacar, perlecehan seksual, tekanan dari orang tua, kekerasan dalam rumah tangga dsb. Remaja yang mengalami luka batin dan karena tidak mengerti akan keadaan dirinya akan mencari sesuatu untuk menyembuhkan luka batinnya seperti menjadi pemakai narkoba, minuman keras, pergaulan sex bebas, terlibat aksi kekerasan dan kriminal. Banyaknya kejadian bunuh diri pada remaja jaman sekarang yang disebabkan karena kejadian sepele menunjukkan adanya gejala luka batin. bawah sadar berisikan cetak biru (imprint) kehidupan seseorang, Imprint dibentuk oleh masukan informasi yang diperoleh dari lingkungan sosial sekitarnya. Orang tua dan keluarga adalah pembentuk imprint seseorang pada waktu pertama kalinya. Luka batin biasa terjadi pada masa kecil yang terkadang tidak disadari sampai masa dewasa. Orang dewasa yang batinnya terluka akan menjadi orang tua yang tidak bijaksana, dan melukai batin anaknya selengkapnya

Monday, October 21, 2013

40 Kasus Mendera TKI Karawang Selama 2013


REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karawang mencatat selama 2013 ini ada 40 kasus yang mendera tenaga kerja Indonesia (TKI) asal wilayah ini. Dari 40 kasus tersebut, sebanyak 12 di antaranya yaitu kasus kematian TKI di luar negeri. Tetapi, penyebab kematian ini bukan karena siksaan atau apapun. Melainkan, mayoritas TKI itu mengalami sakit sehingga meninggal dunia. "Mayoritas TKI yang meninggal itu disebabkan sakit," ujar Kasi Penempatan Tenaga Kerja Dinas Tenga Kerja dan Transmigrasi Karawang, Tatang Jumhana, Ahad (20/10). Tatang mengatakan daftar kasus TKI yang meninggal dunia tersebut terhitung sejak Januari sampai September. Berdasarkan keterangan, banyak faktor yang menyebabkan TKI itu meninggal. Namun, mayoritasnya disebabkan sakit. Jasad TKI tersebut sudah ada yang dipulangkan. Akan tetapi, ada juga yang masih tertahan di luar negeri. Selain kasus meninggal dunia, lanjut Tatang, ada juga kasus lainnya. Yaitu, kasus kekerasan yang harus diterima TKI. Lainnya adalah kasus pelecehan seksual; upah yang tidak dibayar; kabur dari rumah majikan; serta TKI yang mengalami gangguan jiwa. Guna mengatasi persoalan para TKI itu, lanjut Tatang, pihaknya hanya mampu memanggil perusahaan jasa tenaga kerja Indonesia (PJTKI) yang memberangkatkan warga Karawang tersebut. Sedangkan, penyelesaian kasusnya dilakukan oleh pemerintah pusat. Dalam hal ini, Kemenakertrans melalui BNP2TKI. Adapun kewenangan instansi di daerah hanya memfasilitasi ke keluarga korban. Red: Didi Purwadi Rep: Ita Nina Winarsih

Eva: Perlu Pekerjakan Sukarelawan Bantu TKI "Overstayers"

Semarang (Antara) - Anggota Komisi III DPR RI Eva Kusuma Sundari memandang perlu mempekerjakan sukarelawan untuk membantu tenaga kerja Indonesia "overstayers" menyusul pengumuman dari KJRI Jeddah perihal masa amnesti dari pemerintah Arab Saudi berakhir 3 November 2013.
"Ini `emergency`, jika perlu pekerjakan secara resmi para sukarelawan yang sudah memberikan pelayanan kemudahan, termasuk pendampingan kepada para TKI yang melanggar izin tinggal (overstayers). Fungsi ini seharusnya dilakukan oleh staf KJRI," katanya ketika dihubungi Antara dari Semarang, Senin pagi.
Eva yang juga Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR RI menyampaikan hal itu ketika merespons pengumuman dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah mengenai kebijakan amnesti pemerintah Arab Saudi.
Pengumuman Nomor: 11820/PSB/X/2013 tertanggal 20 Oktober 2013 yang ditandatangani oleh Ahmad Syaifuddin, Pelaksana Fungsi Penerangan, Sosial, dan Budaya KJRI Jeddah memberitahukan bahwa kebijakan amnesti pemerintah Arab Saudi akan berakhir pada 29/12/1434 Hijriah bertepatan dengan tanggal 3 November 2013. Setelah masa amnesti berakhir, pemerintah Arab Saudi akan menerapkan kembali ketentuan dan perturan-peraturan yang berlaku.
Kepada seluruh WNI "overstayers" diharapkan untuk tetap tenang, tertib, dan fokus dalam proses pengurusan perbaikan status, serta tetap mematuhi ketentuan dan peraturan yang berlaku di Arab Saudi.
Mereka yang ingin bekerja kembali dan belum menyelesaikan dokumen-dokumen yang diperlukan, diimbau dan diharapkan segera (tanpa menunda lagi) untuk mengurus proses perbaikan status dan izin tinggal di instansi berwenang Arab Saudi.
WNI "overstayers" yang ingin pulang secara mandiri, diimbau agar segera memanfaatkan sebaik-baiknya waktu yang tersisa sebelum 3 November 2013 untuk mengurus "exit" (izin keluar), baik secara perseorangan (individual), bersama-sama (kolektif), maupun dengan bantuan KJRI Jeddah di Tahril Jeddah (Matar Qadim) dan di Wilayah Madinah Al Munawwarah maupun wilayah-wilayah lainnya.
KJRI Jeddah juga mengimbau WNI "overstayers" yang telah memiliki "exit permit" agar segera mengurus proses kepulangan ke Indonesia secara mandiri sebelum habis masa berlaku "exit".
KJRI akan terus memberikan bantuan dengan membuka layanan pendaftaran proses "exit permit" di Tarhil Jeddah (Matar Qadim) setiap hari mulai pukul 06.00 sampai dengan 18.00 bertempat di halaman parkir luar Kantor Tarhil Jeddah (Matar Qadim).
Untuk itu, mohon kepada para WNI "overstayers" yang akan mendaftarkan diri agar mempersiapkan dokumen Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP) dan fotokopi SPLP, menyerahkan foto dua lembar, serta melampirkan salah satu dari: fotokopi Iqomah atau fotokopi paspor lama atau "prin out".
Selama proses pengurusan, setiap WNI "overstayers" agar kembali atau tetap tinggal di kediamannya masing-masing sambil menunggu proses penyelesaian.
Pemerintah Arab Saudi telah menyampaikan bahwa seluruh instansi terkait akan tetap bekerja pada Jumat, Sabtu, dan hari-hari libur resmi lainnya untuk memberikan pelayanan.
Pemerintah Indonesia akan terus berupaya melakukan pendekatan melalui berbagai tingkatan (level) untuk membantu dan mencari penyelesaian masalah WNI "overstayers" di Arab Saudi.
"Apabila sampai akhir masa amnesti tanggal 3 November 2013, WNI `overstayers` yang sedang memproses perbaikan statusnya belum selesai, diimbau agar tetap tenang dan tetap menghormati hukum dan peraturan pemerintah setempat, serta tidak melakukan hal-hal yang justru dapat merugikan diri masing-masing," demikian isi pengumuman yang diteken oleh Konsul KJRI Jeddah Ahmad Syaifuddin pada Minggu (20/10).(rr)

LG G2 vs Galaxy S4: Mana yang Lebih Canggih?


LG G2 LG secara resmi telah meluncurkan smartphone flagship andalannya di Indonesia, yakni LG G2 yang dijual dengan harga Rp 6,8 juta. Harga LG G2 ini tak jauh beda dengan smartphone Samsung Galaxy S4 saat ini yang juga berada di kisaran Rp 6,8 juta. Siapa yang lebih canggih antara LG G2 vs Galaxy S4? Simak ulasan berikut ini. Layar & Sistem Operasi LG G2 dibekali dengan layar sentuh berukuran 5,2 inci 450 nits dengan resolusi full HD 1920 x 1080 piksel dengan kerapatan layar mencapai 423ppi serta menggunakan teknologi panel IPS (In-Plane Switching), Gorilla Glass 3,dan menggunakan sistem operasi Android 4.2.2 Jelly Bean. Sedangkan Galaxy S4 menggunakan layar Super AMOLED berukuran lebih besar, yakni 4,99 inci dengan resolusi FHD 1920 x 1080 piksel dengan kerapatan layar mencapai 441 ppi (pixel per inch) yang dilindungi oleh Gorilla Glass 3, serta menggunakan sistem operasi Android 4.2.2 Jelly Bean. Chipset & Prosesor Sektor dapur pacu, LG G2 ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 800 yang mengusung prosesor quad-core Krait 400 dengan kecepatan 2,3GHz yang dipadukan dengan memori RAM sebesar 2GB dan didukung oleh grafis mumpuni dari Adreno 330. LG G2 jelas lebih unggul dari Samsung Galaxy S4 di sektor ini. Sedangkan Samsung Galaxy S4 ditenagai chipset Exynos 5410 Octa 4+4 core ARM Cortex-A7 1,2GHz dan ARM Cortex-A15 1,6GHz dengan grafis dari PowerVR SGX544MP3. Keduanya dibekali dengan memori RAM sebesar 2GB.

Samsung Galaxy S4 Kamera & Baterai LG G2 mengusung kamera belakang dengan resolusi 13 megapiksel yang dilengkapi LED flash serta, teknologi OIS (Optical Image Stabilization), dan kamera depan dengan resolusi 2 megapiksel. Smartphone ini menggunakan baterai berkapasitas 3000mAh. Samsung membekali Galaxy S4 ini dengan dua kamera, kamera belakang dengan resolusi 13 megapiksel yang dilengkapi dengan LED flash dan kamera depan dengan resolusi 2,1 megapiksel. Galaxy S4 mengusung baterai berkapasitas 2600mAh. Konektivitas & Memori LG G2 ini mengusung memori internal berkapasitas 32GB tanpa kehadiran slot microSD untuk ekspansi memori eksternal. LG G2 ini telah mendukung konektivitas Bluetooth, WiFi, dan NFC. Sedangkan Samsung Galaxy S4 ini mengusung memori internal berkapasitas 16GB yang dilengkapi slot microSD untuk ekspansi memori eksternal. LG G2 ini telah mendukung konektivitas Bluetooth, WiFi, dan NFC. Kesimpulan Secara umum, LG G2 lebih unggul dari Galaxy S4. Hal ini terlihat pada kemampuan kamera, spesifikasi dapur pacu, dan kapasitas baterai. LG G2 hanya kalah dari Galaxy S4 di sektor memori karena tak disediakan slot microSD.

HP Samsung Galaxy Core vs Xperia M, Mana yang Lebih Unggul?


Samsung Galaxy Core Samsung secara resmi telah merilis smartphone Galaxy Core yang membidik pasar kelas menengah dengan harga Rp 2,6 juta. Sebelum kehadiran Galaxy Core, telah hadir terlebih dahulu Sony Xperia M yang dijual dengan harga 2,6 juta. Lalu, mana yang lebih unggul antara Galaxy Core vs Xperia M ? Simak ulasan berikut ini Layar & Sistem Operasi Samsung membekali smartphone Galaxy Core dengan layar berukuran 4,3 inci touchscreen berjenis kapasitif dengan resolusi WVGA 480 x 800 piksel dengan kerapatan 217 piksel per inci. Samsung juga menggunakan sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean yang dipadukan dengan antarmuka TouchWiz. Sony membekali Xperia M ini dengan layar berukuran lebih kecil dari Galaxy Core, yakni 4 inci dengan resolusi FWVGA 480 x 854 piksel dan menggunakan sistem operasi Android 4.1.2 Jelly Bean. Layar Xperia M terlihat lebih tajam karena ukurannya yang lebih kecil dengan resolusi yang lebih tinggi. Chipset & Prosesor Samsung Galaxy Core ditenagai oleh chipset Qualcomm Snapdragon S4 Play MSM8225 yang mengusung prosesor dual-core ARM Cortex-A5 dengan kecepatan 1,2GHz yang dipadukan dengan pengolah grafis dari Adreno 203 dan didukung oleh memori RAM sebesar 1GB. Xperia M ini ditenagai oleh chipset Qualcomm Snapdragon 400 MSM8227 yang mengusung prosesor dual-core Krait 200 dengan kecepatan 1GHz yang dipadukan dengan pengolah grafis dari Adreno 305 dan memori RAM sebesar 1GB. Xperia M lebih unggul dari Galaxy Core di sektor ini.

Sony Xperia M Kamera & Baterai Samsung Galaxy Core dibekali kamera belakang dengan resolusi 5 megapiksel autofokus lengkap dengan hadirnya LED flash dan kamera depan dengan resolusi VGA. Samsung juga membekali Galaxy Core dengan baterai berkapasitas 1.800mAh. Xperia M mengusung resolusi 5 megapiksel dengan sensor Exmor RS, kemampuan autofokus, LED flash untuk memotret di tempat yang kurang cahaya, dan memiliki kemampuan untuk merekam video HD 720p. Smartphone ini dibekali baterai 1750mAh. Konektivitas & Memori Galaxy Core ini dibekali dengan dukungan HSPA, WiFi, Bluetooth 3.0, dual SIM, dan A-GPS. Samsung Galaxy Core ini memiliki memori internal berkapasitas 8GB dan dilengkapi dengan slot microSD untuk ekspansi memori eksternal. Xperia M dibekali memori internal sebesar 4GB yang dilengkapi dengan slot microSD. Sektor konektivitas, Xperia M ini dilengkapi dengan Bluetooth 4.0, DLNA, NFC, GPS, One-touch Screen Mirroring, dan WiFi. Kesimpulan Soal kinerja dan harga yang ditawarkan, Xperia M lebih unggul dari Galaxy Core karena dibekali prosesor & grafis yang lebih bertenaga (Krait 200 & Adreno 305) dan harga Rp 2,5 juta. Sedangkan Galaxy Core dijual dengan harga Rp 2,6 juta unggul di sektor konektivitas dengan dukungan dual SIM dan memori internal 8GB. Lalu mana yang layak dipilih? Keduanya sangat layak dipilih, tetapi semua tergantung selera dan kebutuhan masing-masing.
 

Tag

IP

My-Yahoo

Blogger Widget Get This Widget

Histast

Total Pengunjung