http://infobmi.blogspot.com/. Powered by Blogger.

Sunday, April 6, 2014

6 TKI Asal Kalsel Juga Terancam Hukuman Mati


ARSIP KELUARGA
Satinah (41, tengah), tenaga
kerja Indonesia asal Desa
Kalisidi, Ungaran Barat,
Kabupaten Semarang, Jawa
Tengah, yang terancam
hukuman mati di Arab Saudi,
bersama kakaknya, Paeri (43),
dan anaknya, Nur Afriana (20),
yang berkunjung ke penjara
Buraidah. Satinah akan
dihukum pancung jika pada 3
April mendatang uang darah
(diyat) sebesar 7 juta riyal atau
setara Rp 21 miliar tak
dibayarkan.


BANJARMASIN - Lolosnya
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di
Arab Saudi, Satinah lolos dari
hukuman pancung, memberi
harapan bagi keluarga Abdul
Azis. Pria asal Amuntai, HSU ini
saat ini juga sedang menjalani
penahanan di negara tersebut.
Dia terancam hukuman mati
karena diduga ikut membunuh
seorang warga Pakistan di Arab
Saudi, Zubair bin Hafiz Ghul
Muhammad.
Salah seorang anak Azis,
Rusdiah sangat berharap
pemerintah yang bersedia
membayar diyat (uang tebusan)
untuk Satinah sebesar Rp 21
miliar, juga membantu
membebaskan ayahnya.
Untuk itu, dia dan keluarga TKI
asal Kalsel yang juga terancam
hukuman mati di Arab Saudi,
berencana menemui Gubernur
Kalsel H Rudy Ariffin untuk
menanyakan langkah dan
upaya pemerintah. “Kami
berencana ke Banjarmasin.
Kami berharap pemerintah bisa
membantu agar mereka bisa
cepat pulang,” kata Rusdiah,
Sabtu (5/4).
Sumber BANJARMASINPOST.CO.ID
Comments
0 Comments

No comments:

 

Tag

IP

My-Yahoo

Blogger Widget Get This Widget

Histast

Total Pengunjung