KPU Tetap Lanjutkan Rekapitulasi Tanpa Saksi Prabowo-Hatta
Jakarta (Antara) - Komisi Pemilihan Umum Pusat tetap melanjutkan rapat pleno terbuka rekapitulasi Pemilu Presiden dan Wakil Presiden di Gedung KPU Pusat Jakarta, Selasa, setelah saksi -saksi dari pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa melakukan aksi "walk-out" dari ruang rapat. "Kami harus menyelesaikan tugas kami merekapitulasi hasil Pemilu di tingkat nasional dan PPLN (panitia pemilihan luar negeri). Kami menyayangkan adanya penarikan saksi padahal sebentar lagi rekapitulasi selesai, tetapi itu hak semua pihak termasuk dari pasangan calon Nomor Urut 1," kata Hadar di sela-sela Rapat Pleno. Free Honeymoon Fund http:// www.HoneyFund.com Terkait ketidakhadiran saksi-saksi dari salah satu peserta Pilpres, dia menjelaskan kehadiran saksi bukan sebuah keharusan karena pihak KPU sesungguhnya telah mengundang mereka hadir di rapat pleno. "Jadi kami memang wajib menghadirkan saksi dari pasangan calon di semua tingkatan, sejak di tingkat TPS hingga nasional. Tetapi kehadiran mereka tidak bisa kami paksa, sekali pun mereka hadir dan menyatakan tidak setuju dengan hasil ini," kata Hadar. Pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa menolak proses dan hasil rekapitulasi Pilpres karena menilai proses Pilpres berlangsung cacat dan diduga terjadi kecurangan besar-besaran. Saksi Tim Pemenangan Prabowo- Hatta Rambe Kamarul Zaman di Jakarta, Selasa, membacakan surat yang ditandatangani pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa mengenai penolakan terhadap hasil Pilpres. "Atas beberapa pertimbangan, maka kami capres dan cawapres Prabowo-Hatta, sebagai pengemban mandat suara dari rakyat, sesuai Undang-Undang Dasar 1945 akan menggunakan hak konstitusional kami (dengan) menolak pelaksanaan Pilpres 2014 yang cacat hukum, dan menarik diri dari proses yang tengah berlangsung saat ini," demikian kata Prabowo seperti dikutip Rambe.
Jelajahi Konten Terkait↓
Komisioner KPU Pertanyakan Kecurangan yang Dimaksud Kubu Prabowo-Hatta
(Ralat) Pembahasan Rekapitulasi Suara Diskors Menunggu Saksi Prabowo
Hatta Rajasa tak hadir saat Prabowo pidato tolak pilpres
Saksi Prabowo-Hatta hadir, rekapitulasi suara di KPU dilanjutkan
Sigit Nilai Tim Prabowo-Hatta Mau Pidanakan KPU Hanya Gurauan
Sumber↓
Milisi Pro-Rusia Serahkan Dua Kotak Hitam MH17
Ramalan Jayabaya dan Suksesi Kepemimpinan Nusantara
KPU tetap umumkan hasil pilpres besok
Putin Janji Bantu Mengembalikan Jasad Korban dan Kotak hitam MH17
Israel Peringatkan Wartawan Jauhi Gaza
Ilustrasi
Kesaksian Horor Warga Ukraina Sesaat Setelah Pesawat MH17 Meledak
Tim DVI Ambil Data Antemortem Korban MH17 Asal Medan
BNP2TKI Akan Akhiri Moratorium TKI Arab Saudi
TKI asal Sukabumi Tewas Terbakar di Arab Saudi
Ratusan WNI di Malaysia Ditangkap Saat Akan Mudik
Ayah durjana perkosa anak kandung selama istri jadi TKI
ilustrasi Sejumlah Tenaga Kerja Indonesia
(TKI) ilegal yang dideportasi dari Malaysia,
menunggu pendataan imigrasi, di
pelabuhan internasional Sri Bintan Pura
Tanjungpinang, Kepulauan Riau. (ANTARA/
Yusnadi Nazar)


.jpg)


